Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Janin Menguap Ungkap Perkembangan Otak  

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Foto janin menguap di dalam kandungan. nytimes.com
Foto janin menguap di dalam kandungan. nytimes.com
Iklan

TEMPO.CO, Durham - Selama umur kehamilan trisemester kedua dan ketiga, ternyata janin menguap. Namun, sebagai janin yang matang justru mereka akan jarang menguap.

Penelitian yang telah dipublikasian dalam jurnal PLoS ONE menunjukkan pola menguap janin saat kehamilan dapat digunakan untuk menilai apakah janin berkembang secara normal atau tidak.

Para ilmuwan tidak tahu mengapa orang dewasa bahkan bayipun menguap. "Perilaku menguap membawa perubahan sepanjang hidup," ujar penulis penelitian, Nadja Reissland, psikolog perkembangan di Universitas Durham, Inggris.

Menurut studi yang telah dipublikasikan dalam jurnal Ultrasound Obstetrics and Gynecology tahun 1999, bayi anemia ternyata menguap lebih sering di dalam rahim dibandingkan dengan bayi sehat. Reissland memiliki pertanyaan besar apakah pola menguap bisa menjadi penanda awal perkembangan sehat yang bahkan bisa dilihat dalam rahim.

Sementara dokter yang sering membaca hasil USG tak bisa membedakan antara janin yang menguap dengan pembukaan mulut secara reflektif sebagai persiapan bayi untuk menyusui. Untuk membuktikannya, tim riset mengambil video USG tiga dimensi dari tujuh janin perempuan dalam 1 bulan. Mereka berumur 24 hingga 36 minggu.

Hasil menunjukkan, bayi menguap sekitar 7 kali dalam satu jam pada umur 24 minggu. Tetapi proses menguap akan berkurang pada umur 12 minggu dan berhenti pada umur 36 minggu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Reissland dan tim tak yakin akan fungsi janin menguap. Mereka mengatakan bahwa menguap ini bukan tanda kantuk. Sebaliknya, berdasar hasil scan yang menunjukkan bahwa menguap selalu terjadi dalam lintasan perkembangan janin, maka perilaku tersebut mungkin terkait dengan perkembangan otak di awal kehamilan.

"Menguap mungkin menjadi pemicu pematangan otak," katanya. Pada akhirnya, proses menguap ini dapat dicermati untuk praktik medis.

LIVE SCIENCE | ISMI WAHID

Berita terpopuler lainnya:
Jangan Makan Jeruk Bali dan Obat Bersamaan 

Diet Karbo Bisa Perbaiki Kualitas Sperma 

HijUp Model Look, Ajang Pencarian Model Muslimah

Menulis Bantu Otak Lansia Tetap Sehat 

Benarkah Toilet Adalah Tempat Paling Kotor?

Mengenal 10 Gangguan pada Kaki

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

18 Mei 2022

Dirjen Binwasnaker dan K3 Kemnaker, Haiyani Rumondang.
Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

Banyak perubahan terjadi pada ketenagakerjaan. Perlu penyiapan untuk perlindungan tenaga kerja.


Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

8 Maret 2022

Ilustrasi wanita pakai masker sambil bekerja. Freepik.com
Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

Potensi peradangan semakin besar apabila seseorang memiliki kulit sensitif dan menggunakan masker dalam waktu yang lama.


Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

30 Desember 2021

Ilustrasi pemeriksaan kesehatan jantung. Shutterstock
Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

Penyakit pembuluh darah adalah gangguan yang mempengaruhi sistem peredaran darah dari dan ke organ tubuh.


Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

20 Desember 2021

Ilustrasi Generasi Milenial. all-souzoku.com
Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

Banyak masyarakat bersikap skeptis terkait bahaya pandemi Covid-19. Untuk tangani hal itu, Daewoong ajak anak muda galakkan info kesehatan


Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

18 November 2021

Ilustrasi Asam Lambung.(TEMPO/Gunawan Wicaksono)
Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

Beberapa hal yang yang harus diperhatikan penderita gangguan asam lambung adalah posisi tidur dan diet.


Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

13 November 2021

Ilustrasi pria sakit demam. shutterstock.com
Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

Indonesia masih endemi demam tifoid atau dikenal dengan sebutan penyakit tipus atau tipes.


Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

11 November 2021

Ilustrasi wanita berjalan kaki. Freepik.com/Katemangostar
Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

Rutin berjalan kaki setiap hari membantu mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes, dan menurunkan berat badan.


Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

30 Oktober 2021

Ilustrasi hidung. shutterstock.com
Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

Salah satu cara mencegah Covid-19 adalah dengan menyemprotkan cairan khusus ke hidung. Apa kandungan dalam cairan itu dan bagaimana cara kerjanya?


5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

24 Oktober 2021

ilustrasi sakit kepala (pixabay.com)
5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

Penyebab sakit kepala yang dominan terjadi selama pandemi Covid-19 adalah kelelahan dan kurang tidur.


Kapan Puncak Massa Tulang dan Waktu yang Tepat Mencegah Osteoporosis

23 Oktober 2021

Ilustrasi pria memeriksa tulang. Shutterstock
Kapan Puncak Massa Tulang dan Waktu yang Tepat Mencegah Osteoporosis

Ketahui periode terbaik memumpuk "bekal" menjelang massa tulang puncak, fase kondisi tulang terbaik, dan penurunannya untuk mencegah osteoporosis.