TEMPO.CO, Surabaya - Partai Kebangkitan Bangsa Jawa Timur masih melakukan penjaringan calon gubernur yang akan bersaing di pemilihan kepala daerah 2013. Dua nama yang paling menonjol, menurut Wakil Ketua PKB Jawa Timur Mas’ud Adnan, adalah Saifullah Yusuf dan Khofifah Indar Parawansa.
Keduanya kader NU. Saifullah adalah wakil gubernur saat ini, sedangkan Khofifah adalah Ketua Umum Pengurus Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama. Menurut Mas’ud, dari dua nama itu nantinya hanya tinggal satu yang akan didukung. “PKB telah belajar pada pemilihan gubernur sebelumnya di mana suara kaum Nahdliyin tidak solid lantaran ada tiga kadernya yang maju menjadi calon gubernur dan wakil gubernur,” kata Mas’ud, Senin, 3 Desember 2012.
Pada pemilihan gubernur 2005 lalu tokoh NU yang maju menjadi gubernur adalah Khofifah. Adapun Saifullah dan KH Ali Maschan Moesa, Ketua NU Jawa Timur kala itu, masing-masing menjadi calon wakil gubernur. “Makanya, pada pemilihan gubernur mendatang kami hanya akan mendukung satu calon dari NU,” kata Mas’ud.
Namun, PKB Jawa Timur, kata dia, belum menentukan arah dukungannya karena saat ini masih dalam tahap penjaringan aspirasi suara-suara dari pengurus dan massa di daerah. Meskipun demikian, aspirasi yang masuk kebanyakan condong pada Khofifah.
Di tempat terpisah Ketua NU Jawa Timur KH Mutawakkil Alallah mengatakan, organisasinya tidak akan masuk dalam ranah politik praktis sebagaimana Khittah NU 1926. Walaupun begitu, kata Mutawakkil, NU Jawa Timur tetap akan menerima aspirasi masyarakat.
Menurut pengasuh Pesantren Zainul Hasan, Genggong, Probolinggo ini, aspirasi yang berkembang pada arus bawah menginginkan kader NU yang memimpin Jatim pada 2013. Sejauh ini, kata dia, ada dua nama yang disampaikan warga Nahdliyin, yakni Saifullah dan Khofifah.
Menyikapi aspirasi tersebut, kata Mutawakkil, kedua nama itu akan diserahkan kepada partai politik berbasis NU untuk memilih salah satu. “Kami akan merestui pilihan itu dan minta partai politik berbasis NU untuk solid," kata Mutawakkil.
KUKUH S WIBOWO
Berita Terpopuler:
Heboh Video Ahok, PRJ Belum Mau Berkomentar
Protes Ahok Soal PRJ Dinilai Tak Tepat
Pria Ini Ungkap Misteri Vonis Bebas Misbakhun
Misbakhun Bebas Berkat ''Jasa'' Orang-orang Ini
Bupati Garut Aceng: Saya Masih Sayang Fany