TEMPO.CO , Jakarta:- Alotnya pembahasan KUAPPAS tidak membuat Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama khawatir. Ahok tetap optimis jika pembahasan KUAPPAS itu bisa segera dilanjutkan dengan pembahasan RAPBD. "Setelah disahkan, baru lanjut ke anggaran," ujar Ahok di Balaikota, Jakarta, Kamis, 6 Desember 2012.
Menurut Ahok, tim Anggaran Pemerintah Daerah sudah menyerahkan ToR (term of references) terkait sejumlah program yang masih mengganjal DPRD. Ahok menyatakan draf itu sudah diserahkan hari ini sebelum rapat Banggar dimulai. "Mudah-mudahan besok sudah ditandatangan," ujarnya.
Ahok, sapaan akrabnya, bahkan yakin jika pembahasan RAPBD 2013 bisa diselesaikan pada akhir tahun ini. Perhitungannya, pembahasan rancangan anggaran sudah dimulai tanggal 14 Desember dan disahkan tanggal 20 Desember. "Makanya dikebut, jadi tanggal 28 Desember sudah bisa diserahkan kepada Menteri Dalam Negeri," ujarnya.
Perhitungan Ahok itu dilakukan dengan syarat KUAPPAS bisa disahkan tanggal 7 Desember 2012 besok. Soalnya, RAPBD bisa segera disiapkan dalam dalam waktu satu pekan. "Setelah gubernur tanda tangan habis itu baru disiapkan," ujarnya.
Sebelumnya, pembahasan KUAPPAS di DPRD masih cukup alot lantaran sejumlah fraksi masih mengkritisi kebijakan gubernur. Bahkan, Fraksi PDIP, Fraksi Gerindra, dan Fraksi Amanat Kebangkitan Bangsa memutuskan untuk walk out. Hasilnya, rapat ditunda untuk memberikan kesempatan masing-masing fraksi untuk melakukan lobi.
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi C Cinta Mega menilai jika pembahasan anggaran bisa meleset dari yang diasumsikan Basuki. Soalnya, pembahasan anggaran yang sangat detil membuat perdebatan di legislatif juga bisa lebih alot. "Tapi kalau untuk KUAPPAS tetap bisa disahkan besok," ujarnya.
DIMAS SIREGAR
Berita terkait
Ahok Minta Pertamina -PGN Tambah SPBG di Jakarta
Ahok: Pajak Parkir Jakarta Pakai Sistem Online
Ahok : Jakarta Bisa Bebas Kampung Kumuh 2020
Basuki Ahok Siap Ubah Rute Monorel
Basuki ''Ahok'' Heran dengan Audit Keuangan DKI
Ahok Minta Pos Anggaran Wartawan Dipangkas