TEMPO.CO, Jatibarang - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan, siang ini tiba di Stasiun Jatibarang, Jawa Barat untuk menghadiri kegiatan di pabrik gula Jatitujuh, Indramayu, Jawa Barat.
Setibanya di stasiun pada pukul 11.15, ia langsung menuju mobil Toyota Fortuner berwarna hitam yang terparkir tak jauh dari rel. "Saya masih ingat jalannya," ujar Dahlan yang mengenakan jaket putih bertuliskan "I Love Indonesia 100%" setelah duduk di bangku pengemudi, Sabtu, 8 Desember 2012.
Mobil dengan nomor polisi E 1 ZM yang dikendarainya itu pun segera meluncur ke pabrik gula dengan pengawalan polisi.
PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) mengumpulkan 1.600 karyawannya di pabrik gula Jatitujuh, Indramayu, Jawa Barat dalam kegiatan ini. "Ini gelaran pertama dalam sejarah RNI," ujar Manajer Humas RNI, Budi Perbawa Aji.
Direktur Utama PT Rajawali II, Dwi Purnomo Putranto, menjelaskan, Menteri Dahlan mengategorikan beberapa pabrik gula sebagai pabrik gula duafa. "Pabrik gula dalam kategori itu memerlukan pembinaan karena selalu mengalami kerugian," ujarnya, dalam Tasyakuran dan Konsolidasi Pabrik Gula RNI Group di pabrik gula Jatitujuh, Sabtu, 8 Desember 2012.
Pabrik gula dalam kategori tersebut, Dwi menambahkan, dipantau langsung oleh presiden melalui UKP4. "Awal 2012 ini, Rajawali II prihatin," ujar Dwi. Ia menyebut ada satu pabrik gula yang masuk dalam kategori duafa, yaitu pabrik gula Tersana Baru.
Namun, menurut dia, pabrik tersebut sekarang sudah keluar dari kategori duafa karena mampu mencatat laba dan kinerja yang baik.
Dwi berharap pabrik gula Jatitujuh menjadi kontributor utama di RNI Group. Ia menuturkan, kinerja pabrik meningkat dibandingkan dengan tahun lalu. "Tapi saya tidak akan menyebut angka, karena ini bukan forumnya," kata dia.
MARIA YUNIAR
Terpopuler:
Dahlan Iskan Sebut Dua Syarat Calon Pemimpin
HTI Minta Pemerintah Tak Campuri Urusan UMK
YLKI: Regulasi Kartu Kredit Sangat Lemah
Tunggu Kemajuan Fiscal Cliff, Wall Street Turun
Medco Akuisisi Blok Migas di Yaman
Ultrajaya Setia di Pasar Susu Cair
Krisis Ekonomi Global Hambat Ekspor Indonesia
Ada Demo Buruh, IHSG Hanya Naik Tipis