TEMPO.CO, Jakarta- Pejabat sementara Menteri Pemuda dan Olahraga, Agung Laksono, memutuskan tidak memberikan rekomendasi kepada Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) untuk menyelenggarakan kongres di Palangkaraya besok. Alasannya, PSSI belum memverifikasi calon peserta kongres hingga hari ini.
“Kalau kami tidak memberikan rekomendasi, kepolisian tidak bisa memberikan izin,” kata Agung di kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga, Jakarta, Ahad, 9 Desember 2012. “Saya telah berbicara dengan Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) mengenai hal ini.”
Agung mengatakan verifikasi calon peserta kongres merupakan kesepakatan pertemuan Komite Bersama (JC) di Jakarta pada 5 Desember 2012 lalu. Pada pertemuan itu, kedua belah pihak yang tergabung dalam Komite Bersama bersepakat melaksanakan satu kongres pada 10 Desember 2012 di Palangkaraya.
Menurut Agung, pelaksanaan kongres itu harus didahului dengan verifikasi calon peserta kongres sesuai dengan peserta Kongres Solo yang diadakan pada 9 Juli 2011 lalu. “Namun, sampai sore ini, verifikasi belum dilakukan JC, sehingga kami belum bisa memberian rekomendasi,” kata Agung.
Hingga berita ini ditulis, Agung tak berhasil menghubungi pengurus PSSI versi Kongres Solo. “Saya sudah mencoba telepon dari tadi pagi, tapi hingga sekarang tidak diangkat,” katanya, yang enggan menyebutkan nama pengurus tersebut. Padahal, menurutnya, Ketua PSSI versi Kongres Solo Djohar Arifin telah bertemu dirinya dan berjanji untuk melakukan verifikasi.
GADI MAKITAN