Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

3 Isu yang Menghantam Abang Tukang Bakso

image-gnews
Bakso. TEMPO/Aditia Noviansyah
Bakso. TEMPO/Aditia Noviansyah
Iklan

TEMPO.CO , Jakarta: Ada tiga isu besar yang kerap meruntuhkan moral pembuat atau pedagang bakso. Tak sedikit akibat isu itu banyak pedang bakso gulung tikar hingga akhirnya beralih ke profesi lainnya.

Johan, 35 tahun, salah seorang pedagang bakso sapi di Jalan Melur Jakarta Utara, menyatakan sedikitnya ada tiga isu negatif yang kerap muncul yang bisa membuat pening abang tukang bakso. "Pokoknya kalau tidak bakso formalin, bakso tikus atau seperti kali ini bakso babi," ujarnya, Jumat, 14 Desember 2012.

Sebagai makanan yang disenangi warga, isu negatif terhadap bakso langsung menyebar dalam waktu singkat. "Seperti saat ini (bakso babi), meskipun baru kemarin, omzet jualan saya langsung turun," ujarnya.

Ia berharap aparat segera melakukan tindakan tegas agar kerugian tukang bakso tidak melebar. "Jelas kerugiannya, sebab biaya pembuatan mahal," katanya.

Ableh--panggilan akrab Johan--mengaku dari ketiga isu yang mencuat, pemberitaan negatif soal bakso tikus paling besar dirasakan dampaknya. "Saya hampir setengah bulan berhenti jualan karena terus merugi," kata dia. Namun beruntung saat itu isu tersebut terus mereda hingga kepercayaan masyarakat tumbuh.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Untuk isu bakso babi saat ini, ia berharap segera berlalu dan warga kembali membeli barang dagangannya. Sebelum isu bakso babi berkembang, kata dia, gerobaknya mampu menjual sekitar 70 porsi atau sekitar Rp 700 ribu per hari. Namun seiring berkembangnya isu daging babi hanya sekitar 30 porsi yang ia jual.

Jika kondisi saat ini tidak kunjung mereda, Ia memperkirakan siklus jualannya bakal terganggu. "Kalau terus begini, modal saya bakal terus habis," kata dia. "Biasanya saya habis sampai empat kilo daging, kini dua kilo saja masih banyak."

JAYADI SUPRIADIN

Berita lain:
YLKI Minta Pedagang Daging Sapi Palsu Dipidana 

Daging Sapi di Jaksel Ternyata Daging Babi

Polisi Tangkap Pejagal Curang

Depok Bebas Daging Ilegal

Universitas Negeri Malang Buka Kuliah Gratis

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kementan Musnahkan 4.637 Ton Daging Celeng Ilegal Asal Palembang

23 Juli 2018

Satgas Pangan Cilegon Tangkap Pedagang Pengoplos Daging Celeng. TEMPO/Darma Wijaya
Kementan Musnahkan 4.637 Ton Daging Celeng Ilegal Asal Palembang

Penyelundupan daging celeng dilakukan dengan menyamarkannya dengan ditutup buah serta daun pisang.


Ditutup Pisang, Daging Celeng Diselundupkan dari Sumatera

23 Juli 2018

Aksi penyelundupan daging celeng asal Sumatera menuju Jawa kembali ditemukan setelah sudah 2 tahun terakhir tidak terjadi, kata Raden Nurcahyo, Kepala Balai Karantina Pertanian Kelas II Cilegon saat gelar jumpa pers, Sabtu 21Juli 2018 di Merak, Cilegon.(dok Kementan)
Ditutup Pisang, Daging Celeng Diselundupkan dari Sumatera

Kementan mengamankan daging celeng yang diselundupkan dari Sumatera ke Jawa.


Polres Surakarta Hentikan Distribusi Daging Celeng 1,5 Ton

10 Juni 2017

Petugas Karantina Gagalkan Penyelundupan 2,8 Ton Daging Celeng. TEMPO/Darma Wijaya
Polres Surakarta Hentikan Distribusi Daging Celeng 1,5 Ton

Polresta Surakarta membongkar praktek distribusi daging celeng seberat 1,5 ton.


Jawa Barat Waspadai Peredaran Daging Celeng yang Dioplos Ayam

1 Juni 2017

Barang bukti yand disita dari pelaku pembuat bakso berbahan baku daging ayam dan babi hutan (Celeng) di Pasar Citeuteup, Kabupaten Bogor. Foto: M Sidik Permana
Jawa Barat Waspadai Peredaran Daging Celeng yang Dioplos Ayam

Kadin Ketahanan Pangan dan Peternakan Jabar Doddy Firman mewaspadai peredaran daging celeng pasca terkuaknya praktek pengoplosan daging ayam di Bogor.


Polda Jambi Sita 12 Ton Daging Beku Ilegal Asal Luar Negeri

10 Mei 2017

Ilustrasi daging sapi beku. livestrongcdn.com
Polda Jambi Sita 12 Ton Daging Beku Ilegal Asal Luar Negeri

Polda Jambi menyita 12 ton daging beku ilegal senilai Rp 500 juta.


Plt Bupati Aceh Tengah Ancam Penjual Bakso Babi

1 Februari 2017

Bahan-bahan olahan untuk membuat bakso campuran daging babi (celeng). TEMPO/Dhemas Reviyanto
Plt Bupati Aceh Tengah Ancam Penjual Bakso Babi

Indikasi adanya bahan baku bakso terkontaminasi daging babi
ditemukan oleh Balai Veteriner Medan di Takengon.


Polda Kalimantan Timur Gagalkan Penyelundupan Daging Allana  

1 Agustus 2016

Ilustrasi Daging Sapi.Tempo/Subekti
Polda Kalimantan Timur Gagalkan Penyelundupan Daging Allana  

Daging Allana adalah daging sapi dari India yang belakangan marak didatangkan ke Indonesia secara ilegal melalui Malaysia.


Penyelundupan Daging Sapi Melonjak 10 Kali Lipat  

30 Juni 2016

Ilustrasi daging sapi. TEMPO/Tony Hartawan
Penyelundupan Daging Sapi Melonjak 10 Kali Lipat  

Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan terjadi lonjakan penyelundupan atau impor daging ilegal dalam satu tahun terakhir.


Kemenkeu Hibahkan 21,8 Ton Daging Sapi Hasil Sitaan  

30 Juni 2016

Daging sapi Impor Ilegal asal India, Jakarta, Selasa (31/07). TEMPO/Dhemas Reviyanto
Kemenkeu Hibahkan 21,8 Ton Daging Sapi Hasil Sitaan  

Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan daging yang disita tersebut berupa tetelan, leher, dan kaki sapi.


Jambi Musnahkan Empat Ton Daging Babi Ilegal

17 Juni 2016

AP/Charlie Neibergall
Jambi Musnahkan Empat Ton Daging Babi Ilegal

Daging babi ilegal tersebut dimusnahkan dengan cara ditimbun pada lubang dalam yang kemudian disiram karbol di TPA Talang Gulo.