TEMPO.CO, London - Arsene Wenger mengubah posisi Theo Walcott dalam pertandingan melawan Reading di Madejski Stadium dalam lanjutan pertandingan Liga Premier Inggris. Tampaknya, sang pelatih menyerah dengan tingkah anak buahnya yang ngotot ingin dimainkan sebagai striker dan belum memperpanjang kontraknya ini.
Wenger tahu bakat hebat yang dimiliki pemain internasional Inggris berusia 23 tahun itu. Untuk itu, dia berusaha untuk menyenangkannya dengan mengikuti keinginan Walcott. "Theo adalah pemain yang berbakat. Dia telah menimba ilmu di Southampton dan Arsenal, di mana saat ini dia menjadi pemain top di Inggris," tutur Wenger.
Pelatih asal Prancis itu berharap Walcott akan memperpanjang kontraknya bersama Arsenal. Pasalnya, bukan hanya rival sekota mereka Chelsea yang memburu Walcott, klub asal Italia, Juventus, pun menginginkan tanda tangan pemain yang bergabung dengan The Gunners sejak 2006 itu. "Perpanjangan kontrak bukan keputusan saya, itu keputusan Theo. Jika itu saya yang memutuskan, mungkin masalah itu sudah selesai," kata Wenger berharap.
"Saya berharap ketika dia mempertimbangkan masa depannya, dia akan berpikir di sinilah tempat terbaik untuknya dan menandatangani perpanjangan kontrak bersama kami. Saya akan bilang bahwa kami sangat bersemangat dan Theo tahu itu. Mudah-mudahan kami mendapatkan akhir cerita yang bahagia dengan perpanjangan kontrak itu," ujar pelatih berusia 63 tahun itu.
Tampaknya harapan Wenger diamini oleh Walcott. Dia juga berharap masalah kontraknya cepat kelar. "Pembicaraan sedang dilakukan dan itu akan berjalan lambat. Proses itu memakan waktu yang lama, tetapi mudah-mudahan sesuatu bisa akan tercapai segera," kata pemain yang pada musim ini telah mencetak 11 gol bersama Arsenal tersebut.
CLUB CALL | DAILY MAIL | JOKO SEDAYU
Terpopuler:
Del Bosque: Spanyol Dinaungi Keberuntungan
Pemerintah Gamang Soal KPSI
Musim Depan, PSSI Terapkan Regulasi Baru Kompetisi
Cazorla Hattrick, Wenger Malah Puji Walcott
Belum Sebulan Dipecat, Di Matteo Dapat Penghargaan