Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

SBY Tawarkan Konsep Perdamaian

Editor

Grace gandhi

image-gnews
Susilo Bambang Yudhoyono. rusman/presidensby.info
Susilo Bambang Yudhoyono. rusman/presidensby.info
Iklan

TEMPO.CO, Kuala Lumpur - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menawarkan konsep "keseimbangan yang dinamis" (dynamic equilibrium) untuk menjaga perdamaian di kawasan ASEAN. Konsep ini, menurut SBY, adalah mengajak kekuatan-kekuatan besar yang hadir di kawasan ASEAN, seperti Cina, Rusia, Jepang, dan Australia, untuk saling bekerja sama secara inklusif mewujudkan kawasan yang dinamis namun seimbang.

"Jika dulu ada konsep balance of power, melalui dynamic equilibrium itu kita harapkan negara-negara besar mau bergabung dalam kerja sama insklusif ASEAN, melalui East Asia Forum," kata Presiden.

Pernyataan itu dikemukakan SBY dalam pidatonya saat penerimaan gelar kehormatan Doctor Honoris Causa in Leadership of Peace dari University Utara Malaysia di Kuala Lumpur, Rabu, 19 Desember 2012.

University Utara adalah salah satu perguruan tinggi negeri ternama di Malaysia. Universitas ini dikenal spesialisasi dalam ilmu manajemen dan bisnis. Gelar doktor kehormatan itu adalah gelar pertama yang diterima SBY dari Malaysia. Tokoh lain yang pernah menerima penghargaan serupa antara lain mantan Perdana Menteri Inggris Margareth Tatcher, mantan PM Malaysia Mahathir Muhammad, dan Tun Abdullah Badawi.

Menurut SBY, meski ASEAN telah memiliki berbagai bentuk kerja sama, tak ada jaminan bahwa konflik tak akan terjadi. Karena itu, ASEAN harus memikirkan manajemen konflik seperti apa yang akan dijalankan jika pecah pertikaian.

"Bagi saya, ASEAN bagaimanapun harus peduli, ikut mencari solusi, dan mencegah konflik terbuka," katanya sambil menegaskan ini tidak berarti negara-negara ASEAN harus ikut campur urusan dalam negeri tetangganya. Yang bisa dilakukan, menurut SBY, adalah memastikan bahwa ASEAN bagian dari solusi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Karena itu, diperlukan pembahasan yang konstruktif di kalangan pemimpin ASEAN jika konflik benar terjadi," kata dia.

Acara pemberian gelar kehormatan ini adalah bagian dari lawatan dua hari SBY ke Malaysia. SBY kemarin bertemu Perdana Menteri Malaysia Najib Razak untuk melakukan pembicaraan empat mata dan disusul pertemuan konsultatif dua negara. Hari ini, SBY melanjutkan perjalanan ke India menghadiri KTT ASEAN-India di New Delhi.

DARU PRIYAMBODO (KUALA LUMPUR)

Terpopuler:
Todung Bela Gambar Sampul Majalah Tempo

Rhoma Irama Nyapres, Apa Kata Prabowo?

Kecelakaan Sukhoi Superjet-100 Disebabkan 3 Faktor

Penginjak Al Quran Divonis Hukuman Mati

Andi Mallarangeng Tak Tahu Dutasari Terkait Anas

Todung Mulya Berkicau Soal Tempo Vs Rizal

Nikah Lagi, Olla Ramlan Klaim Masih Perawan

Kata Kakak Penembak Connecticut Soal Adiknya

Kiamat 2012, Hanya Satu Warga Kanada yang Selamat

Penghina Habibie Sekarang Hina Gus Dur

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pakar Tak Anjurkan Hadiahi Diri dengan Makanan, Ini Alasannya

3 jam lalu

Ilustrasi wanita makan cokelat. Freepik.com/Kroshka__Nastya
Pakar Tak Anjurkan Hadiahi Diri dengan Makanan, Ini Alasannya

Anda mungkin merasa perlu menghadiahi diri dengan makanan enak setelah hari berat dan panjang. Namun pakar mengingatkan cara ini tak baik buat mental.


Pegadaian Raih 4 Penghargaan Digitech Award 2024

10 hari lalu

Pegadaian Raih 4 Penghargaan Digitech Award 2024

PT Pegadaian mendapat kado istimewa di usianya ke-123 tahun dengan meraih 4 penghargaan di ajang penganugerahan bergengsi, Digital Technology and Innovation (Digitech) Award 2024


BINUS University Enam Kali Raih Global MIKE Award

11 hari lalu

BINUS University Enam Kali Raih Global MIKE Award

BINUS University kembali meraih penghargaan Global Most Innovative Knowledge Enterprise (MIKE) 2023 yang ke-6 kalinya berturut-turut sejak 2018


Bank Mandiri Raih Dua Penghargaan Euromoney 2024

12 hari lalu

Bank Mandiri Raih Dua Penghargaan Euromoney 2024

Bank Mandiri meraih pengakuan yang membanggakan sebagai bank yang berkomitmen pada solusi transaksi dan investasi, mengukuhkan posisinya di industri keuangan.


Dirut PNM Masuk Jajaran The Best Reputable CEO

14 hari lalu

Dirut PNM Masuk Jajaran The Best Reputable CEO

Permodalan Nasional Madani (PNM) menyabet penghargaan di ajang 13th Infobank - Isentia Digital Brand 2024 and The Best Reputable CEO in Digital Platform 2024.


2 WNI Dapat Penghargaan Kepala Perwakilan di Luar Negeri Jepang

15 hari lalu

Bendera Jepang dan Indonesia. Shutterstock
2 WNI Dapat Penghargaan Kepala Perwakilan di Luar Negeri Jepang

Lussy Novarida Ridwan mendapat penghargaan atas kontribusinya mempromosikan dan meningkatkan kualitas pendidikan bahasa Jepang


Pemkot Makassar Borong Lima Penghargaan Top BUMD Award 2024

26 hari lalu

Pemkot Makassar Borong Lima Penghargaan Top BUMD Award 2024

Wali Kota Ramdhan Pomanto meraih Top Pembina BUMD 2024.


Telkom Raih Empat Penghargaan di BCOMSS 2024

34 hari lalu

Telkom Raih Empat Penghargaan di BCOMSS 2024

Telkom tidak hanya fokus pada strategi reaktif untuk menurunkan krisis, namun juga proaktif dalam memastikan informasi diperoleh dengan cepat oleh masyarakat.


Pegadaian Raih 3 Penghargaan di Ajang PRIA 2024

36 hari lalu

Pegadaian Raih 3 Penghargaan di Ajang PRIA 2024

Penghargaan diberikan kepada korporasi, kementerian, pemerintahan, maupun lembaga di seluruh Indonesia.


Kapolda Lampung Jelaskan Tak Beri Penghargaan kepada AKP Andri Gustami Setelah Gagalkan Penyelundupan Narkoba hingga Akhirnya Gabung Jaringan Fredy Pratama

37 hari lalu

Terdakwa mantan Kasat Narkoba Polres Lampung Selatan Andri Gustami (tengah) berjalan seusai sidang putusan di Pengadilan Negeri Tanjungkarang, Bandar Lampung, Lampung, Kamis 29 Februari 2024. Andri Gustami divonis hukuman mati oleh majelis hakim karena terbukti meloloskan pengiriman 150 kg narkotika jenis sabu-sabu dan 2.000 pil ekstasi dari Pulau Sumatera ke Pulau Jawa. ANTARA FOTO/Ardiansyah
Kapolda Lampung Jelaskan Tak Beri Penghargaan kepada AKP Andri Gustami Setelah Gagalkan Penyelundupan Narkoba hingga Akhirnya Gabung Jaringan Fredy Pratama

AKP Andri Gustami ditangkap dan dihukum mati setelah terungkap membantu meloloskan narkoba di Pelabuhan Bakauheni, Lampung.