TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama Perusahaan Listrik Negara (PLN), Nur Pamuji, menyatakan rasio elektrifikasi 2012 baru mencapai 74 persen. Angka tersebut masih di bawah target elektrifikasi tahun ini, yaitu 75,3 persen.
Jumlah tersebut dicapai setelah PLN memasang 2,9 juta sambungan baru hingga akhir November lalu. “Tapi ini belum berakhir ya. Kami akan update lagi datanya hingga akhir tahun nanti,” kata Nur Pamuji saat ditemui di Kantor Pusat PLN, Jakarta, Jumat, 21 Desember 2012.
Tahun depan, Nur menargetkan elektrifikasi akan kembali bertambah antara 2 hingga 3 persen lagi dengan penambahan antara 2,5 sampai 3 juta pelanggan. “Tahun depan diperkirakan kondisi ekonominya masih sama dengan tahun ini. Jadi tambahan pelanggannya kira-kira juga di kisaran itu.”
Namun, Nur tetap yakin target rasio elektrifikasi 77,8 persen pada 2012 dan 80 persen pada 2014 masih bisa tercapai. Pada tahun anggaran 2013, terdapat alokasi anggaran sebesar Rp 10,1 triliun untuk investasi listrik, baik sambungan baru maupun gardu dan transmisi.
Untuk listrik pedesaan, disisihkan Rp 3,5 triliun. Dana sebesar itu, menurut Nur, banyak digunakan untuk pembangunan stasiun-stasiun transmisi, terutama di luar Jawa yang memang masih kurang pasokan listrik.
PINGIT ARIA