TEMPO.CO, Jakarta - Klub sepak bola Semen Padang kesulitan melepas pemain untuk bergabung dengan tim nasional (timnas) Piala Asia 2015. Sebab, dua pemain belakang mereka dilanda cedera. “Berat buat kami,” kata Direktur Utama PT Kabau Sirah, Erizal Anwar, kepada Tempo melalui wawancara telepon, Ahad, 23 Desember 2012.
Dua pemain yang dilanda cedera adalah David Ngan Pagbe, pemain asal Kamerun, dan Hengky Ardilles, yang pada perhelatan Piala Federasi Sepak Bola Asia Tenggara (AFF) lalu terpaksa absen lantaran mengalami cedera lutut kiri. “Sampai sekarang Hengky belum pulih,” kata dia.
Pelatih timnas Nilmaizar telah mengumumkan 43 pemain yang dipanggil untuk menjalani persiapan menghadapi laga kualifikasi Piala Asia 2015. Dari 43 pemain yang bakal dipanggil itu, ada empat pemain Semen Padang, yaitu Wahyu Wijiastanto, Novan Setya Sasongko, Vendry Mofu, dan Hendra Adi Bayauw.
Dari empat pemain itu, dua di antaranya, yaitu Novan Setya Sasongko dan Wahyu Wijiastanto, adalah pemain belakang. Posisi keduanya semakin penting lantaran David dan Hengky mengalami cedera. “Karena David tidak ada, agak berat melepas Wahyu. Demikian juga Novan,” ujarnya.
Sedangkan Vendry Mofu, Erizal mengatakan, pihaknya masih menimbang-nimbang. “Fifty-fifty lah,” ujarnya. Erizal hanya rela dengan bulat melepas satu pemain, yaitu Hendra Adi Bayauw.
Sementara itu, Persatuan Sepak Bola Surabaya (Persebaya) mengaku tak ada masalah dengan pemanggilan pemainnya untuk membela timnas Indonesia dalam laga kualifikasi Piala Asia 2015. Direktur Utama PT Pengelola Persebaya, Dityo Pramono, memastikan pihaknya pasti melepas pemain yang dipanggil membela timnas.
“Nama-nama itu memang sudah langganan dipanggil timnas,” kata Dityo saat dihubungi Tempo. Adapun pemain Persebaya yang dipanggil timnas adalah Endra Prasetya, Taufiq, dan Andik Vermansyah, yang mencetak gol tunggal saat Indonesia mengalahkan Singapura di laga penyisihan Grup B Piala Federasi Sepak Bola Asia Tenggara, November lalu.
Pada kualifikasi Piala Asia nanti, Indonesia akan menjalani laga perdana dalam kualifikasi Piala Asia 2015 melawan Irak, 6 Februari 2013 mendatang. Sedangkan kick-off Liga Prima Indonesia ditentukan pada 9 Februari. Waktu yang mendesak seperti ini dikhawatirkan akan membuat klub-klub enggan melepas pemainnya
Dikonfirmasi mengenai hal ini, Ketua Komite Kompetisi Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI), Sihar Sitorus, mengatakan tak ada masalah. Menurut dia, setelah berlaga melawan Irak, timnas sudah berada di Indonesia pada 7 Februari. Setelah itu, pemain timnas akan kembali ke klub masing-masing. “Jadi masih ada waktu hingga 9 Februari,” ujarnya.
Pada kualifikasi Piala Asia ini, Indonesia berada di Grup C. Tim asuhan Nilmaizar ini harus berhadapan dengan tim-tim yang tidak bisa diremehkan, di antaranya Irak, yang pernah menjuarai Piala Asia 2007 dan Arab Saudi yang pernah berlaga di Piala Dunia.
GADI MAKITAN
