TEMPO.CO, Depok - Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok Hardiono mengatakan saat ini tercatat lebih dari 50 anak berusia di bawah lima tahun menderita gizi buruk di Depok. Padahal, Wali Kota Depok Nur Mahmudi Ismail mencanangkan Kota Depok sebagai Kota Ramah Anak atau Kota Layak Anak.
Selain Muhammad Raehan, 3 tahun, dan Muhammad Rivai, 1,5 tahun, yang diasuh Yayasan Panti Asuhan Bina Remaja Mandiri, Baktijaya, Sukmajaya, Depok, pemerintah Depok mengklaim menemukan sejumlah kasus lain.
Kepala UPT Puskesmas Sukmajaya Wahyudin mengatakan sudah menerapkan pemberian makanan tambahan (PMT) kepada balita yang menderita gizi buruk di wilayahnya. Selain itu, puskemas juga menganjurkan agar penderita gizi buruk dirawat di puskesmas saja.
"Namun, panti belum bersedia karena tidak ada yang menjaga mereka di puskesmas," kata Wahyudin. Namun, atas anjuran Dinas Kesehatan Depok, puskesmas akan segera menangani pengobatan Raehan dan Rivai.
ILHAM TIRTA