TEMPO.CO, Jakarta - Setiap pemusik memiliki cara sendiri mendapatkan ide untuk membuat lagu-lagunya. Begitu juga dengan penyanyi sekaligus pencipta lagu asal Australia, Rick Price. Pria 51 tahun ini mengaku terbiasa membuat lagu pada pagi hari setelah bangun tidur. "Setelah bangun di pagi hari, biasanya saya langsung main gitar atau piano untuk mencari melodinya," kata Rick di Hotel Mulia pada Jumat, 28 Desember 2012.
Menurut pelantun lagu Heaven Knows ini, dia biasa bermain-main, sampai kemudian mendapat melodi yang pas. Setelah menemukan nada-nadanya, baru ia mulai mencari musik dan ketukannya. Kemudian setelah mendapat nada dan musiknya, barulah penyanyi yang sekarang tinggal di Amerika ini mencari lirik serta judul yang pas untuk lagunya itu.
"Awalnya melodi dulu, kemudian kita siapkan lirik dan judulnya," kata penyanyi yang sudah datang sebanyak delapan kali ke Indonesia.
Menurut pengalamannya, ketika membuat musik, alunan nada sangat penting ketika awal membuat sebuah lagu. "Kalau awal melodinya membosankan, lagu itu pasti juga akan menjadi lagu yang membosankan hingga akhir," kata pria yang memakai jas hitam dan celana jin hitam itu.
Rick Price sudah mulai menemukan bakatnya di bidang musik sejak kecil. Ia didukung oleh orang tuanya yang menyukai musik serta keluarga besarnya yang juga suka bermain alat instrumen. Pria yang mendeskripsikan Kota Jakarta sebagi kota sibuk itu memulai kariernya sebagai backing vocal grup tertentu.
Pada 1992 ia mulai memproduksi album pertamanya. Hingga tahun 2012 ini, ia sudah memiliki sebanyak delapan buah album yang beberapa lagunya ia ciptakan sendiri. Saat ini, ia pun sedang dalam pengerjaan membuat album terbarunya yang direncanakan rilis pada tahun 2013 nanti.
MITRA TARIGAN