TEMPO.CO, Surabaya - Partai Golkar Jawa Timur lebih condong mendukung Soekarwo sebagai calon gubernur dalam pilkada Agustus 2013 mendatang. “Berdasarkan hasil survei internal, popularitas Pakde Karwo (panggilan akrab Soekarwo) ternyata masih yang tertinggi dibandingkan tokoh-tokoh lain,” kata Wakil Ketua Partai Golkar Jawa Timur, Yusuf Husni, saat dihubungi Tempo, Jumat, 4 Januari 2013.
Menurut Yusuf, selain Soekarwo yang saat ini masih menjabat sebagai Gubernur Jawa Timur, terdapat sejumlah calon di bursa kandidat yang akan diusung Partai Golkar Jawa Timur, yakni Khofifah Indar Parawansa dan mantan Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal (Purnawirawan) Untung Suharsono Radjab.
Namun, peluang Untung kian kecil. Popularitas Untung, lelaki kelahiran Surabaya yang pernah menjabat Kapolda Jawa Timur itu, masih jauh di bawah Soekarwo dan Khfifah. Selain itu, hingga saat ini Untung tak kunjung memberikan kepastian serius-tidaknya maju sebagai calon gubernur. Sebagai orang yang religius, menurut Yusuf, Untung mengatakan masih akan membaca isyarat melalui salat istikharah.
”Pak Untung bilang masih akan salat istikharah. Sampai sekarang sepertinya beliau belum melihat cahaya terang dari langit,” ujar Yusuf yang dikenal dekat dengan Untung itu.
Yusuf mengakui dirinya pernah mempromosikan Untung ke Partai Golkar. Sebab, secara politik saat itu Golkar belum menentukan arah dukungan. ”Sekarang, karena partai sudah hampir pasti mendukung Pakde Karwo, saya harus ikuti,” ucapnya.
Yusuf menambahkan, sampai sekarang belum ada pernyataan resmi dari Untung bahwa dirinya akan mundur dari pencalonan. Namun, karena Partai Golkar telah mengarah ke Soekarwo, Untung dipersilakan mencari partai politik lain sebagai kendaraan untuk maju sebagai calon gubernur.
KUKUH S WIBOWO