Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tim Piala Davis dan Fed Indonesia Direpotkan Cuaca  

image-gnews
Christopher Rungkat. ANTARA/Yudhi Mahatma
Christopher Rungkat. ANTARA/Yudhi Mahatma
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Cuaca hujan membuat tim Piala Davis dan Fed Indonesia agak kerepotan menjalani latihan. Pelatih kepala Tim Piala Davis Bonit Wiryawan mengatakan, ia dan timnya harus berpindah-pindah tempat.

"Kami tetap ingin latihan di Senayan. Tapi, kalau hujan, terpaksa pindah," kata dia kepada Tempo di Jakarta, Rabu, 9 Januari 2013. Bonit mengatakan, saat hujan turun, timnya pindah ke lapangan tenis indoor Bulungan.

"Tadi pagi kami dijadwalkan latihan pukul delapan. Ternyata turun hujan. Kami tunggu hingga pukul sepuluh, hujan tidak berhenti. Jadi kami langsung pindah ke Bulungan," ujarnya.

Kemarin sore, tutur Bonit, mereka juga berlatih di lapangan indoor Bulungan karena hujan.

Dari delapan nama yang dipanggil untuk menjalani persiapan, hanya enam orang yang mengikuti latihan hari ini. Christopher Rungkat tak bisa ikut berlatih karena mengikuti turnamen Australia Terbuka dan Turnamen di Hawai, Amerika Serikat. “Elbert Sie direncanakan kembali dari luar hari ini dan besok mulai berlatih,” kata Bonit.

Adapun enam orang yang menjalani latihan adalah Wisnu Adi Nugroho, I Ketut Nesa Arta, Hendri Susilo, Ekky Hamzah, Indra Wijaya, dan David Agung Santoso. Dari petenis-petenis itu, akan dipilih empat orang yang akan berangkat ke Jepang dan bertanding pada 1-4 Februari 2013. Satu tempat sudah dipastikan milik Christo--panggilan akrab Christopher Rungkat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bonit memimpin persiapan tim Piala Davis menjelang keberangkatan mereka ke Jepang untuk bertanding 1-4 Februari 2013.

Tim Piala Fed juga mengalami hal yang sama. Kepala pelatih Suharyadi mengatakan timnya terpaksa pindah-pindah tempat karena hujan. Saat hujan, berpindah dari tempat latihan di lapangan tenis Outdoor Senayan ke lapangan tenis indoor Pati Unus.

Untungnya, ini tidak mengacaukan jadwal berlatih. “Kami tetap latihan dengan normal,” ujar suami petenis legendaris Yayuk Basuki ini.

Berbeda dengan Tim Piala Davis, Tim Fed telah menentukan empat petenis yang akan berangkat ke Kazakhstan, 4-10 Februari 2013, yaitu Ayu Fani Damayanti, Lavinia Tananta, Jessy Rompies, dan Aldila Sutjiadi. Dari empat petenis itu, hanya Ayu dan Lavinia yang menjalani pemusatan latihan di Jakarta. Jessy menjalani latihan di Amerika Serikat sembari berkuliah, sedangkan Aldila akan mengikuti Turnamen Grand Slam Australia Terbuka Junior.

GADI MAKITAN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Laris Manis Main Tenis

18 Juni 2023

Laris Manis Main Tenis

Tenis belakangan menjadi primadona. Di kalangan artis, olahraga ini kian semarak dengan hadirnya turnamen amatir Tiba-tiba Tenis, November tahun lalu.


Gwen Emily Kurniawan, Cucu Legenda Bulu Tangkis Rudy Hartono Juara Tenis

13 Desember 2021

Gwen Emily Kurniawan, cucu legenda bulu tangkis, Rudy Hartono, menjadi juara di ajang Tennis Remaja Jakarta ke-99, Minggu, 12 Desember 2021. Dok. Pribadi
Gwen Emily Kurniawan, Cucu Legenda Bulu Tangkis Rudy Hartono Juara Tenis

Gwen Emily Kurniawan, cucu legenda bulu tangkis Rudy Hartono, mulai mengenal tenis sejak usia 4 tahun.


Rafael Nadal Absen di Miami Open, Fokus Persiapan untuk Turnamen Tanah Liat

17 Maret 2021

Aksi petenis Spanyol, Rafael Nadal saat melawan petenis Yunani, Stefanos Tsitsipas dalam pertandingan babak perempat final turnamen Australia Open di Melbourne Park, Australia, 17 Februari 2021. REUTERS/Jaimi Joy
Rafael Nadal Absen di Miami Open, Fokus Persiapan untuk Turnamen Tanah Liat

Saat ini Rafael Nadal tengah menjalani pemulihan dari cedera punggung yang dideritanya beberapa waktu lalu.


Christopher Rungkat Juara Tunggal Putra Kompetisi Internal Pelti

14 Juli 2020

Christoper Rungkat. ANTARA/Andika Wahyu
Christopher Rungkat Juara Tunggal Putra Kompetisi Internal Pelti

Christopher Rungkat mengalahkan Rifqi Fitriadi dua set langsung dengan skor 7-5, 6-4 dalam kompetisi internal PP Pelti, Selasa, 14 Juli 2020.


Menang di Tenis US Open, Naomi Osaka Kian Percaya Diri

4 Januari 2019

Aksi petenis Jepang, Naomi Osaka, saat berusaha mengembalikan bola ke arah lawannya, petenis Republik Ceko, Karolina Pliskova, dalam final turnamen tenis Pan Pacific Terbuka di Tokyo, Jepang, Ahad, 23 September 2018. Naomi kalah dua set sekaligus dengan skor 4-6, 4-6. AP Photo/Eugene Hoshiko
Menang di Tenis US Open, Naomi Osaka Kian Percaya Diri

Bintang tenis lapangan Jepang, Naomi Osaka, merasa kepercayaan dirinya meningkat setelah memenangkan kejuaraan US Open pada September 2018 lalu.


Tenis: Jelang Munas PB Pelti, 2 Nama Muncul Jadi Calon Ketua Umum

21 November 2017

Ketua PB PELTI Maman Wirjawan (kanan) menyerahkan hadiah kepada petenis Taipei Juan Ting-Fe (tengah) usai bertanding melawan petenis Ching Wen pada Final Tunggal Putri Turnamen Tenis Internasional PGN, di Senayan Jakarta, (2/12). ANTARA/Yudhi Mahatma
Tenis: Jelang Munas PB Pelti, 2 Nama Muncul Jadi Calon Ketua Umum

Dua nama calon ketua umum PB Pelti muncul menjelang Munas induk organisasi tenis lapangan Indonesia itu di Banjarmasin, Kalsel, 24-26 November 2017.


Tamarine Tanusagarn: Tenis Asia Tenggara Bisa Kembali Mendunia

15 September 2017

Mantan petenis Thailand, Tamarine Tanusagarn. TEMPO/Egi Adyatama
Tamarine Tanusagarn: Tenis Asia Tenggara Bisa Kembali Mendunia

Mantan petenis Thailand, Tamarine Tanusagarn, yakin dunia tenis di Asia Tenggara akan segera berkembang.


Tenis: Saat Yayuk Basuki Kembali Bertemu Tamarine Tanusagarn  

15 September 2017

Dua mantan petenis terbaik Asia Tenggara, Yayuk Basuki dari Indonesia dan Tamarine Tanusagarn dari Thailand. TEMPO/Egi Adyatama
Tenis: Saat Yayuk Basuki Kembali Bertemu Tamarine Tanusagarn  

Dua mantan petenis terbaik Asia Tenggara, Yayuk Basuki dari Indonesia dan Tamarine Tanusagarn dari Thailand, kembali bertemu di lapangan tenis.


AS Terbuka: Dapat Cek Rp 49 M, Ini Reaksi Stephens

10 September 2017

Ekspresi petenis AS, Sloane Stephens saat mengangkat trofi kemenangannya usai mengalahkan sesama petenis AS, Madison Keys dalam final turnamen AS Terbuka di New York, 9 September 2017. Sloane Stephens menjuarai tunggal putri Turnamen Grand Slam AS Terbuka 2017, setelah mengalahkan Madison Keys 6-3 dan 6-0. REUTERS/Andrew Kelly
AS Terbuka: Dapat Cek Rp 49 M, Ini Reaksi Stephens

Sebagai juara AS Terbuka 2017, Sloane Stephens berhak atas hadiah sebesar Rp 49 miliar, jumlah yang hampir menyamai penghasilannya selama 7 tahun.


Stephens Juarai AS Terbuka, Kalahkan Keys 6-3, 6-0

10 September 2017

Sloane Stephens (kiri) memeluk petenis Amerika lainya, Madison Keys, yang dia kalahkan di final AS Terbuka 2017. (reuters)
Stephens Juarai AS Terbuka, Kalahkan Keys 6-3, 6-0

Sloane Stephens menjuarai tunggal putri Turnamen Grand Slam AS Terbuka 2017, setelah mengalahkan Madison Keys 6-3 dan 6-0 pada Minggu 10 September.