TEMPO.CO, Jakarta - Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (Danjen Kopassus) Mayor Jenderal TNI Agus Sutomo hanya bisa menyampaikan salam kepada mantan Kepala Korps Lalu Lintas Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia, Inspektur Jenderal Djoko Susilo. Soalnya, ternyata ia tak bisa ikut rombongan perwira tinggi Polri yang datang membesuk Djoko di rumah tahanan milik Polisi Militer Komando Daerah Militer Jaya di Jalan Guntur, Jakarta Selatan, Kamis, 10 Januari 2013.
"Salam hormat dulu untuk Mas Djoko," kata Agus melalui pesan pendek kepada Tempo, Kamis, 10 Januari 2013.
Agus rupanya memiliki kesibukan lain yang lebih penting hari ini. Ia mengikuti rapat tahunan dengan Badan Intelijen Negara (BIN). "Kalau ada kloter kedua nanti, saya gabung," kata mantan komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) ini.
Nama Danjen Kopassus Mayjen TNI Agus Sutomo masuk dalam deretan perwira tinggi Polri dan TNI yang berencana membesuk Djoko Susilo di Rutan Guntur pagi ini. Namun, karena kesibukan kerja, ia tak bisa bergabung bersama 16 perwira tinggi dari Polri lainnya menyambangi Djoko yang ditahan lantaran kasus simulator SIM.
MUNAWWAROH