TEMPO.CO, Bandung - Partai Nasional Demokrat (Nasdem) lolos sebagai satu-satunya partai baru peserta Pemilu 2014. Dengan pencapaian itu, Partai Nasdem rencananya menggelar kongres pada akhir Januari nanti.
Salah satu isu yang mulai berkembang saat ini adalah permintaan agar tokoh Nasdem, Surya Paloh, menjadi Ketua Umum Partai Nasdem yang baru. Menanggapi isu yang berkembang, Paloh mengaku memang banyak tokoh Partai Nasdem yang memintanya untuk mengambil alih posisi Ketua Umum Partai Nasdem.
"Kesiapan itu sudah pasti ada, dalam jiwa dan semangat," kata Paloh di Bandung, Jumat, 11 Januari 2013. "Toh, dari awal, partai ini saya yang melahirkan, saya besarkan."
Namun, menurut Paloh, kondisi Partai Nasdem, yang lahir dari organisasi masyarakat (ormas) Nasional Demokrat, saat ini baik-baik saja. Artinya, tak perlu dilakukan pergantian posisi ketua umum, yang saat ini masih dijabat oleh Patrice Rio Capella. "Belum ada rencana pengambilalihan, barangkali kita lihat apa kebutuhan partai kita nanti," ujar Paloh.
Saat ditanya mengenai adanya perbedaan sejumlah kelompok di internal partai, Paloh berpendapat, yang terjadi merupakan hal yang biasa dan dinamis. "Sepanjang perbedaan pendapat itu dalam rangka memberikan dan mencari pemikiran yang lebih bernas dan lebih baik untuk kepentingan bersama, kenapa tidak. Saya pikir itu bukan kekisruhan, tapi ini dinamika," ujarnya.
Paloh memastikan dalam kongres nanti akan dilakukan evaluasi menyeluruh. "Penguatan pasti harus dilakukan," kata bos media ini.
MUNAWWAROH