TEMPO.CO, Jakarta - Keputusan jadi atau tidaknya PT Adhi Karya (Persero) Tbk dalam proyek monorel Jakarta akan ditentukan selepas pertemuan dengan konsorisum lama, yaitu PT Jakarta Monorail. "Nanti setelah pertemuan dengan PT JM, sehingga ada kejelasan," kata Sekretaris Perusahaan Adhi Karya, Amrozi Hamidi, dalam pesan singkatnya kepada Tempo, Senin, 14 Januari 2013.
Amrozi menolak memberikan penjelasan detail atau materi pertemuan yang akan dibahas. Namun, kata dia, pertemuan akan digelar dalam waktu dekat. "Pekan ini," katanya, Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menawarkan agar konsorsium BUMN yang dipimpin Adhi Karya terlibat dalam proyek monorel yang akan diteruskan.
Jokowi--sebutan Joko Widodo-- menilai Adhi Karya yang terlibat sejak awal lebih paham konsep jalur biru dan jalur hijau monorel yang akan dibangun. "Ganti orang berarti ganti standar. Lagi pula Adhi Karya sudah pegang DED-nya kan," ujar Joko.
Jokowi mengaku terus mendorong agar Adhi Karya terlibat dalam proyek. "Kemarin-kemarin enggak mau, tetapi saya dorong. Kelihatannya sudah setengah hijau," ujarnya. Persoalan Jakarta Monorail dengan Adhi Karya terkait dengan ganti rugi pembuatan tiang pancang sebesar Rp 120 miliar, menurut Jokowi, akan diselesaikan secepatnya. "Jakarta Monorail sudah mau bayar. Katanya, Januari sudah mau beres," kata dia.
ANANDA PUTRI | SUTJI DECILYA