TEMPO.CO, Jakarta - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menyatakan akan memprioritaskan calon anggota legislatif dari kalangan perempuan. "Komitmen kami tegas untuk memenuhi jumlah keterwakilan perempuan minimal 30 persen dalam daftar caleg," kata Ketua Badan Pemenangan Pemilu PPP, Fernita Darwis, Ahad, 20 Januari 2013.
Menurut Fernita, komitmen terhadap caleg perempuan juga sudah dituangkan dalam keputusan DPP. Partai akan menempatkan caleg perempuan pada nomor urut 1 daftar caleg pada minimal 22 daerah pemilihan. Daerah pemilihan yang menjadi prioritas caleg perempuan ini merupakan basis massa PPP.
Fernita juga menyebutkan PPP bakal memenuhi aturan penempatan minimal satu caleg perempuan di setiap tiga nama caleg, sesuai Undang-Undang Pemilu Nomor 8 Tahun 2012. Saat ini, untuk tingkat pusat, partai telah merampungkan pemberkasan terhadap 390 bakal caleg yang berasal dari fungsionaris partai di berbagai tingkatan.
Sejauh ini, PPP tak kesulitan merekrut caleg perempuan. Pada berbagai tingkatan, antusiasme kelompok perempuan untuk mendaftar lumayan besar. Salah satu penyumbangnya adalah organisasi kewanitaan PPP. "Ada juga dari kelompok pengajian dan kegiataan perempuan lain," ucap dia.
IRA GUSLINA SUFA