TEMPO.CO, Yogyakarta- Mantan Komandan Landasan Angkatan Udara Adisutjipto Marsekal Madya (Purnawirawan) Eris Herryanto akan mengikuti atraksi Jogja Air Show 2013. Dia akan menerbangkan pesawat aerobatic jenis P-51 Mustang Skadron Udara 3.
“Mustang adalah pesawat aerobatic satu-satunya di Asia yang dimiliki Indonesia,” kata Ketua II Panitia Jogja Air Show 2013 Arif Effendi saat ditemui di Kepatihan, Jumat 25 Januari 2013.
Menurut Arif, Mustang adalah pesawat aerobatic yang diterbangkan dengan sayap ganda. Sebelumnya, pesawat ini pernah ikut atraksi dalam gelaran Bandung Air Show. “Pak Eris sudah cek lokasi. Semoga tidak ada halangan sehingga bisa ikut serta,” kata Arif.
Atraksi aerobatic dengan Mustang tersebut akan diadakan pada 10 Februari 2013. Sedangkan Jogja Air Show yang diadakan untuk ke delapan kalinya ini akan berlangsung pada 8-10 Februari mendatang. Pesawat tersebut akan melakukan atraksi di atas pantai Depok, Kabupaten Bantul.
Bahkan landasan pesawat di Pantai Depok sedang diupayakan untuk diperluas lebih dari 800 meter persegi. “Kami sudah membicarakan dengan Bupati Bantul. Jika luasnya lebih dari 800 meter persegi, pesawat Cessna dan Glider bisa mendarat,” kata Danlanud Adisutijipto Marsekal Pertama Abdul Muis.
Selain atraksi aerobatic dengan pesawat Mustang, acara tersebut juga akan menggelar pemecahan rekor MURI berupa menerbangkan pesawat aeromodelling dengan menggunakan radio control. Pemecahan rekor MURI mendatang adalah untuk memecahkan rekor MURI dari gelaran Jogja Air Show pada tahun lalu. “Kalau tahun lalu aeromodelling sebanyak 23 pesawat, tahun ini kami harapkan lebih dari 50 pesawat,” kata Abdul Muis.
Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sultan Hamengku Buwono X berharap kejuaraan olah raga dirgantara menjadi potensi unggulan wisata. Ini karena DIY mempunyai tiga pantai yang lokasinya berdekatan dan memenuhi standar untuk gelaran olahraga dirgantara. Yakni Pantai Depok, Parangkusumo, dan Parangtritis yang akan menjadi lokasi Jogja Air Show mendatang.
“Harapannya, DIY menjadi pusat olah raga dirgantara tingkat nasional dan internasional,” kata Sultan. Acara yang diikuti 300 peserta dalam negeri itu juga akan diikuti peserta dari empat negara, yakni Singapura, Vietnam, Thailand, dan Malaysia.
PITO AGUSTIN RUDIANA