Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rusunawa Situ Gintung Terlantar  

Editor

Nur Haryanto

image-gnews
Pembangunan rumah susun sewa bagi korban peristiwa Situ Gintung di Serua, Ciputat, Jawa Barat (24/3). TEMPO/Johniansyah
Pembangunan rumah susun sewa bagi korban peristiwa Situ Gintung di Serua, Ciputat, Jawa Barat (24/3). TEMPO/Johniansyah
Iklan

TEMPO.CO, Tangerang Selatan - Rumah Susun Sederhana Sewa (rusunawa) yang dibangun pemerintah untuk para korban bencana Situ Gintung di Desa Duku, Serua, Ciputat, Tangerang Selatan, sampai kini belum juga ditempati. Bahkan, gedung berlantai empat yang dibangun menggunakan anggaran negara sebesar Rp 9,7 milyar ini terkesan tidak terurus dan terlantar.

Berdasarkan pantauan Tempo, gedung berwarna orange itu dikelilingi rumput ilalang setinggi dada orang dewasa. Pintu gerbang masuk terlihat tertutup dan mengunci rapat bangunan warna orange yang sudah mulai memudar itu. Satu-satunya akses masuk ke dalam rusunawa itu hanya melalui pintu belakang yang belum terpagar. Untuk bisa mencapai rusunawa ini, orang harus melewati jalan setapak yang sudah di con-block yang disisi kiri dan kanannya rumah penduduk. Dari Jalan Raya Serua, jaraknya sekitar 1,5 kilometer.

Meski belum pernah ditempati, namun kondisi di dalam rusunawa yang dibangun Kementrian Perumahan Rakyat pada 2009 dan rampung awal 2010 lalu itu nampak tak terusur. Debu tebal menutup lantai ubin setiap lantai. Dilantai 2,3 dan 4, banyak ubin yang mengembung dan retak, bahkan banyak juga yang pecah. Bekas tampiasan air karena bocor terlihat membayang di sejumlah tembok ruangan. Uniknya, gagang kunci pintu kamar banyak yang rusak dan hilang. Begitu juga dengan pintu-pintu kamar ada yang engselnya copot dan rusak.

Pengurus Rusunawa Situ Gintung, Abdul Sidiq Muslimin, mengakui jika sejak pembangunan rusunawa itu rampung 2010 lalu itu hampir tidak ada pemeliharaan rutin. "Jangankan untuk pemeliharaan, kami dengan gaji yang di bawah standar saja harus menjaga sekaligus membersihkan gedung ini," katanya saat ditemui Tempo, Ahad, 27 Januari 2013.

Menurut Sidiq, hanya ia bersama tiga rekannya--Tarya, Karnadi, dan Subur--yang menghuni rusunawa tersebut sejak selesai dibangun. "Anggaran untuk pemeliharaan memang tidak ada. Kalau pun bersih-bersih, itu hanya ruangan dan lantai yang kami gunakan saja," katanya.

Ia mengaku tidak sanggup melakukan pemeliharaan terhadap gedung sebesar itu. "Kami juga bingung di sini sebagai penjaga keamanan atau pengurus rusunawa," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sidiq mengakui kerusakan pada bagian bangunan karena memang tidak ada pemeliharaan dan kurangnya kualitas bahan bangunan gedung itu. "Memang tidak layak huni karena sejumlah kamar sudah rusak, padahal belum ditempati. Kasihan saja kalau yang dapat kamar rusak dan bocor," kata Sidiq.

Bangunan yang terletak di Jalan Aster berupa gedung empat lantai yang terbagi dalam dua unit yang berbentuk menara kembar itu dibangun bagi korban Situ Gintung yang kehilangan rumah dan harta bendanya setelah diterjang oleh air bah karena jebolnya tanggul situ peninggalan pemerintah Belanda pada 27 Maret 2009 silam. Tragedi itu menyebabkan 100 orang tewas, ratusan lainnya hilang, dan 300 lebih rumah warga hancur serta 1000 jiwa harus mengungsi.

Secara terpisah, Kepala Seksi Perumahan Dinas Tata Kota, Bangunan, dan Pemukiman Kota Tangerang Selatan, Buana Mahardika, tidak menampik jika kondisi rusunawa itu tidak terurus. "Karena memang dana pemeliharaannya belum ada," katanya kepada Tempo, Senin, 28 Januari 2013.

Apalagi, kata Mahardika, status rusunawa itu masih sepenuhnya berada di tangan Kementerian Perumahan Rakyat karena sampai saat ini belum diserahkan ke pemerintah Tangerang Selatan. Jadi, kata Mahardika, segala bentuk kerusakan pada bangunan tersebut masih tanggung jawab pihak Kementerian Perumahan Rakyat. "Semua kerusakan dari ubin yang copot atau pecah, atap yang bocor, sudah kami laporkan ke Kemenpera," katanya.

JONIANSYAH

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Harga Rumah Naik Terus, Bagaimana Cara Belinya? Simak Tipsnya

3 jam lalu

Seperti yang diketahui, kini harga rumah naik terus. Lalu, bagaimana cara membelinya? Simak beberapa tipsnya berikut ini. Foto: Canva
Harga Rumah Naik Terus, Bagaimana Cara Belinya? Simak Tipsnya

Seperti yang diketahui, kini harga rumah naik terus. Lalu, bagaimana cara membelinya? Simak beberapa tipsnya berikut ini.


Dirut BTN Targetkan Laba Bersih Rp 3,8 Triliun pada 2024

8 hari lalu

Nixon Napitupulu. Instagram BTN
Dirut BTN Targetkan Laba Bersih Rp 3,8 Triliun pada 2024

BTN mengklaim memperoleh laba pada 2023 sebesar Rp 3,5 triliun dari kehati-hatian penyaluran kredit cost of credit.


Basuki Hadimuljono Soal Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran: Bagus, tapi Belum Dibahas

14 hari lalu

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono didampingi Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin dan Bupati Bogor Iwan Setiawan meninjau pembangunan Bendungan Cibeet dan penanganan Inpres Jalan Daerah (IJD) tahun 2023 di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu 17 September 2023. ANTARA/HO Pemprov Jawa Barat
Basuki Hadimuljono Soal Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran: Bagus, tapi Belum Dibahas

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengaku belum ada pembicaraan soal program tiga juta rumah yang diusung pemerintah baru.


Lowongan Kerja di SMF Indonesia, Lulusan Hukum dan Akuntansi Bisa Melamar

17 hari lalu

PT Sarana Multigriya Finansial (Persero). Dok. SMF
Lowongan Kerja di SMF Indonesia, Lulusan Hukum dan Akuntansi Bisa Melamar

PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) Tbk. atau SMF Indonesia membuka lowongan kerja pada bulan ini.


Sebut BTN Contoh Bank Sehat dengan Laba Bersih Rp 3,5 Triliun, Erick Thohir Wanti-wanti Ini ke Direksi dan Komisaris

25 hari lalu

Peluncuran logo baru Bank Tabungan Negara (BTN) di Indonesia Arena, Jakarta, Minggu (3/3/2024). ANTARA/HO-BTN
Sebut BTN Contoh Bank Sehat dengan Laba Bersih Rp 3,5 Triliun, Erick Thohir Wanti-wanti Ini ke Direksi dan Komisaris

Erick Thohir berharap BTN bisa turut membangun ekosistem pembangunan perumahan yang solutif untuk membantu mengatasi backlog perumahan.


Bamsoet Dorong Pemenuhan Perumahan Rakyat

29 hari lalu

Bamsoet Dorong Pemenuhan Perumahan Rakyat

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau Bamsoet, dipercaya menjadi Dewan Pembina Himpunan Pengembang Permukiman dan Perumahan Rakyat (Himperra).


Sri Mulyani Pastikan Insentif PPN Pembelian Rumah Rp 5 Miliar Berlanjut Tahun Ini

58 hari lalu

Sri Mulyani Indrawati, Menteri Keuangan RI saat memberikan keynote speech dalam agenda Indonesia Infrastructure Finance's Anniversary Dialogue bertema The Dynamics of Sustainable Infrastructure Financing and Its Roles In Achieving Food Security  yang dihelat pada Senin, 29 Januari 2024 di Hotel St. Regis, Jakarta Selatan. TEMPO/Adinda Jasmine
Sri Mulyani Pastikan Insentif PPN Pembelian Rumah Rp 5 Miliar Berlanjut Tahun Ini

Sri Mulyani mengatakan saat ini Kementerian Keuangan sedang mengurus regulasinya.


Ganjar Pranowo Janjikan Perumahan untuk Anak Muda, Begini Caranya

15 Januari 2024

Calon presiden Ganjar Pranowo menemui para awak media usai dirinya menghadiri kegiatan Generasi Perintis di Pos Bloc, Pasar Minggu, Jakarta Pusat, pada Ahad, 14 Januari 2025. Tempo/ Adil Al Hasan
Ganjar Pranowo Janjikan Perumahan untuk Anak Muda, Begini Caranya

Calon presiden Ganjar Pranowo menjanjikan perumahan untuk anak muda. Bagaimana caranya?


Gelandangan di Amerika Serikat Meningkat, Capai Rekor Tertinggi Sejak 2007

17 Desember 2023

Suasana tempat tinggal para tunawisma yang berada di hutan San Jose, California (18/3). San Jose merupakan 10 kota terbesar di Amerika Serikat yang berada di lembah Silikon. AP/Marcio Jose Sanchez
Gelandangan di Amerika Serikat Meningkat, Capai Rekor Tertinggi Sejak 2007

Jumlah gelandangan atau tunawisma di Amerika Serikat meningkat pesat sejak pandemi Covid-19.


Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal III Melambat, BKF: Pemerintah Berikan Insentif Fiskal di Sektor Perumahan

1 Desember 2023

Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan (BKF Kemenkeu) Febrio Kacaribu saat ditemui di Plataran, Senayan, Jakarta Pusat pada Selasa, 24 Oktober 2023. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal III Melambat, BKF: Pemerintah Berikan Insentif Fiskal di Sektor Perumahan

Pemerintah menggelontorkan insentif fiskal sekitar Rp 3,7 triliun untuk insentif fiskal di sektor perumahan.