Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Uang Tak Dikembalikan LPI, CEO Persebaya Mundur

image-gnews
Pemain Semen Padang melakukan latihan di Stadion Wilis, Kota Madiun, Jatim, (29/6). Semen Padang yang saat ini menduduki peringkat pertama klasemen sementara dan telah memastikan diri sebagai juara IPL musim ini akan dijamu tuan rumah Persija Jakarta dalam pertandingan lanjutan IPL di Stadion Wilis, (30/6). ANTARA/Fikri Yusuf
Pemain Semen Padang melakukan latihan di Stadion Wilis, Kota Madiun, Jatim, (29/6). Semen Padang yang saat ini menduduki peringkat pertama klasemen sementara dan telah memastikan diri sebagai juara IPL musim ini akan dijamu tuan rumah Persija Jakarta dalam pertandingan lanjutan IPL di Stadion Wilis, (30/6). ANTARA/Fikri Yusuf
Iklan

TEMPO.CO, Surabaya - Chief Executive Officer (CEO) Persebaya Surabaya 1927 Gede Widiade mengajukan surat pengunduran diri dari klub yang ditanganinya  sejak November 2012 itu. Gede beralasan, langkah itu ia tempuh karena kecewa dengan konsorsium Liga Prima Indonesia yang tak segera mengembalikan uangnya.

"Sejak menangani Persebaya 1927 saya sudah menalangi pengeluaran klub dari kocek pribadi Rp 9 miliar. Karena tidak ada kejelasan kapan uang saya dikembalikan, lebih baik saya meninggalkan klub ini," kata Gede kepada Tempo, Selasa, 28 Januari 2013.

Bibit ketidakpuasan Gede terhadap konsorsium Liga Prima sebenarnya sudah terbaca sejak awal bulan ini. Lelaki yang punya usaha di Jakarta ini memutuskan untuk meliburkan latihan Andik Vermansyah dan kawan-kawan setelah membayar gaji para pemain untuk bulan Januari.

Meski gaji bulan ini beres, namun kevakuman latihan tersebut jelas mengancam rencana Persebaya menghadapi Kelantan FA Malaysia dalam turnamen Unity Cup bulan depan. "Latihan kan butuh biaya, karena harus membayar katering dan operasional lainnya. Makanya saya liburkan sampai batas waktu yang tidak ditentukan," kata Gede yang juga menjabat Pelaksana Harian PT Persebaya Indonesia ini.

Menurut Gede, seandainya uangnya dikembalikan oleh konsorsium, ia akan memutar dana itu untuk keperluan Persebaya pada bulan berikutnya. Namun karena tidak ada itikad baik, Gede memutuskan mundur dari klub berjuluk Bajul Ijo itu. "Saya sudah beri tenggat sampai akhir Januari, tapi karena tidak ada kejelasan lebih baik saya pergi. Sudah cukup kesabaran saya," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Gede mengakui, setelah melepas Persebaya ia ganti akan mengakuisisi klub Rheza Mojokerto Putra. Bagi Gede, suasana di klub asal Kabupaten Mojokerto mendukung dirinya. "Saya belum masuk saja sudah didoakan kaya dan panjang umur oleh masyarakat di sana. Di Persebaya, saya sudah keluar uang banyak malah dicaci maki," kata Gede yang asli kelahiran Surabaya ini.

KUKUH S WIBOWO

Berita populer lainnya:
Ini Racikan Narkoba Jenis Baru Raffi Cs
Ada Apa Raffi-Wanda? Ini Kata Yuni Shara
BNN: Tujuh Orang Positif Pakai Narkoba Jenis Baru
Status BBM Wanda Hamidah Sebelum Diciduk BNN
Kasus Narkoba Raffi, Wanda Jadi Gosip Teman Kampus

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Merugi Bersama Pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia

7 April 2023

Sejumlah pemuda menyalakan lilin dan membentangkan poster saat menggelar
Merugi Bersama Pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia

Berbagai sektor kehilangan peluang meraup cuan karena batalnya Piala Dunia U-20 di Indonesia. Potensi uang yang hilang diperkirakan Rp 150 triliun.


Berdirinya PSSI Bermula Semangat Menentang Kolonial Belanda

17 Februari 2023

Logo PSSI.
Berdirinya PSSI Bermula Semangat Menentang Kolonial Belanda

PSSI terbentuk di Yogyakarta pada 19 April 1930


Ketum PSSI Iwan Bule Menjawab Soal Desakan Mundur dalam Tragedi Kanjuruhan

14 Oktober 2022

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan (tengah) didampingi Wakil Ketua Iwan Budianto (kanan) dan Sekjen Yunus Nusi tiba untuk dimintai keterangan di Kantor Komnas HAM, Jakarta, Kamis 13 Oktober 2022. Komnas HAM meminta keterangan PSSI dan pihak penyelenggara siaran pertandingan Arema melawan Persebaya 1 Oktober 2022 untuk proses pemantauan dan penyelidikan atas kasus tragedi kemanusiaan Stadion Kanjuruhan Malang. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Ketum PSSI Iwan Bule Menjawab Soal Desakan Mundur dalam Tragedi Kanjuruhan

Jawaban Ketum PSSI Iwan Bule Soal Desakan Mundur, Sanksi FIFA, dan Temuan Soal Tragedi Kanjuruhan


Kongres PSSI Digelar Sabtu Ini 29 Mei, Bahas Dua Agenda Utama

29 Mei 2021

Logo PSSI. (pssi.org)
Kongres PSSI Digelar Sabtu Ini 29 Mei, Bahas Dua Agenda Utama

Kongres biasa PSSI digelar di salah satu hotel di Jakarta, Sabtu, 29 Mei 2021, mulai pukul 14.00 WIB.


HUT ke-91 PSSI dan Karangan Bunga di Patung Soeratin Sosrosugondo

19 April 2021

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan disela pelaksanaan Piala Menpora mengunjungi Balai Persis meletakan karangan bunga HUT Ke-91 PSSI, di tugu Soeratin di Balai Persis Solo, Senin (19/4/2021) (ANTARA/Bambang Dwi Marwoto)
HUT ke-91 PSSI dan Karangan Bunga di Patung Soeratin Sosrosugondo

PSSI menghormati sejarah perjalanan perkembangan federasi persepakbolaan Indonesia dengan meletakkan karangan bunga di patung Soeratin.


Begini Jejak kontroversial Nurdin Halid di Kancah Sepak Bola Nasional

11 Februari 2021

Nurdin Halid. TEMPO/Subekti
Begini Jejak kontroversial Nurdin Halid di Kancah Sepak Bola Nasional

Nurdin Halid mendapat gelar Doctor Honoris Causa Unnes. Begini jejaknya yang kontroversial di sepak bola nasional.


PSSI Gelar Rapat Exco Rabu, Putuskan Nasib Kompetisi Liga 1 dan Liga 2

19 Januari 2021

Logo PSSI. (pssi.org)
PSSI Gelar Rapat Exco Rabu, Putuskan Nasib Kompetisi Liga 1 dan Liga 2

PSSI akan membahas dua agenda, termasuk nasib kompetisi, dalam rapat Komite Eksekutif (Exco) yang digelar secara virutal pada Rabu.


PSSI Akan Gelar Kongres Tahunan Pada 27 Februari 2021

26 Desember 2020

Logo PSSI. (pssi.org)
PSSI Akan Gelar Kongres Tahunan Pada 27 Februari 2021

PSSI dijadwalkan akan menggelar kongres tahunan pada 27 Februari 2021 yang akan dilakukan secara virtual.


Andik Sebut Persiapan Timnas Piala AFF 2018 Kurang Panjang

24 November 2018

Pemain Timnas Indonesia Andik Vermansah (tengah) dihadang dua pemain Brunie dalam pertandingan final Piala Hassanal Bolkiah di Bandar Seri Begawan, Brunei, Juma (9/3). REUTERS/Ahim Rani
Andik Sebut Persiapan Timnas Piala AFF 2018 Kurang Panjang

Pemain sayap kawakan, Andik Vermansah, mengatakan persiapan timnas Indonesia untuk Piala AFF 2018 sangat minim sekali.


Tanggapi Kritik dari Luis Milla, PSSI Enggan Berbalas Pantun

22 Oktober 2018

Ratu Tisha Destria, Sekjen (Sekretaris Jendral) Federasi Sepakbola Indonesia PSSI saat ditemui dikantor PSSI dikawasan Kuningan, Jakarta Selatan, 20 Juli 2017. TEMPO/Nurdiansah
Tanggapi Kritik dari Luis Milla, PSSI Enggan Berbalas Pantun

Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha, menyatakan mereka punya catatan positif dan negatif mengenai mantan pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla.