TEMPO.CO, Amsterdam - Ratu Beatrix dari Kerajaan Belanda akan segera lengser setelah 33 tahun bertakhta. Ia akan digantikan oleh Pangeran Willem-Alexander, atau yang lebih dikenal sebagai Prince of Orange.
Beatrix naik takhta saat Ratu Juliana lengser di ulang tahunnya yang ke-71, pada 30 April 1980. Pihak istana mengumumkan, ia akan mundur pada 30 April tahun ini. Dia lahir pada 31 Januari 1938. Ketika Perang Dunia II berlangsung, ia ikut keluarganya melarikan diri ke London. Juliana, Beatrix, dan adiknya, Irene, kemudian pindah ke Ottawa, Kanada.
Dia menikah dengan diplomat Jerman, Claus von Amsberg, pada 10 Maret 1966 di Amsterdam. Mereka memiliki tiga putra, Willem-Alexander, lahir pada 1967; Friso, lahir pada 1968; dan Constantijn, lahir pada 1969. Friso terluka dalam insiden salju longsor di sebuah resor ski di Austria tahun lalu. Beatrix memiliki delapan cucu. Suaminya meninggal pada 2002, saat berusia 76 tahun.
Di bawah Konstitusi Belanda, raja atau ratu menjadi kepala negara, tapi netral secara politik. Ratu mengadakan pertemuan mingguan dengan perdana menteri dan, secara teratur, berdialog dengan para menteri serta pejabat tinggi negara lainnya.
Pangeran Willem-Alexander, 45 tahun, memperoleh gelar di bidang sejarah di Universitas Leiden. Ia bergabung dengan Royal Navy dari Agustus 1985 hingga Januari 1987. Dia juga memiliki gelar di bidang ekonomi dan pernah bekerja di HSBC dan Deutsche Bank.
Sebagai Prince of Orange—gelar yang diberikan kepada pewaris takhta utama Belanda—ia menjadi anggota dewan bank sentral dan mewakili ratu di acara-acara internasional. Willem-Alexander juga menjadi anggota Komite Olimpiade Internasional sejak 1998.
Ia menikah dengan Putri Máxima, yang lahir di Buenos Aires, Argentina. Pasangan ini bertemu di sebuah pesta dan mulai berkencan pada Maret 2001. Mereka menikah pada Februari 2002.
Sama seperti pernikahan ibunya yang memicu kontroversi, pernikahannya juga mengundang gunjingan karena ayah Maxima adalah menteri yang menjabat di zaman diktator militer Argentina berkuasa antara 1976 dan 1983. Mereka memiliki tiga anak perempuan, Putri Catharina-Amalia, Putri Alexia, dan Putri Ariane. Ketika Willem-Alexander menjadi raja, Putri Catharina-Amalia akan menjadi Putri Mahkota.
MAIL ONLINE | TRIP B
Berita populer
Mesir Dalam Kondisi Darurat
Seperti Tom Hanks, Pria Ini Hidup di Bandara
Sebelum Ditangkap Amran Minta Izin Ganti Celana
Wanda Dicopot dari DPRD? Pengacara Menjawab