TEMPO.CO, Padang- Jumlah korban bencana tanah longsor di Jorong Data Kampung Dadok Nagari Sungai Batang, Kecamatan Tanjuang Raya, Kabupaten Agam, Sumatera Barat terus bertambah. Hingga Rabu 30 Januari 2012 sore tadi, telah ditemukan 17 korban meninggal.
Manajer Pusat Pengendalian Operasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Barat, Ade Edward mengatakan, pada pukul 16.30 WIB tadi ditemukan Rani, 8 tahun. "Dengan ditemukannya Rani, korban meninggah menjadi 17 orang," ujarnya.
Baca Juga:
Ade menduga, masih ada tiga korban lagi yang belum ditemukan. Mereka adalah, Nursidah, 65 tahun, P Dt Sinaro (40), dan Padri (8). "Jika malam nanti cuaca cerah, kita akan melanjutkan pencarian. Meskipun tidak dengan full team. Sebab, tim perlu jaga butuh stamina untuk pencarian esok harinya," ujarnya.
Menurut Herianto, relawan dari Field Bumi Ceria, Rani ditemukan setelah penyisiran dibagian timur titik longsor, dengan alat berat. "Dia ditemukan dekat persawahan," ujarnya, Rabu 30 Januari 2013 sore.
Sebanyak 17 korban tanah longsor itu, adalah Nursinah (70 tahun), Martini (60), Yulianti (26), Rosda (55), Indah (6), Mursinah (52), Nurhaida (23), Dilla (2), dan Erni Asturi (38). Sedangkan lima korban tewas lainnya adalah Tarjudin (65 tahun), Aril (58), Aldi (9), Juliardi (25), Kamal (1,5 tahun), Rosmi (75 tahun), Bayar (70 tahun) dan Rani (8tahun).
ANDRI EL FARUQI
Berita Terpopuler Lainnya:
Gadis Seksi di Operasi Tangkap Tangan KPK
Irwansyah Bebas, Raffi Ahmad: Yah Lu Pulang...
Skandal Suap PKS, Ada Wanita Sedang Bermesraan
Aceng Terancam 15 Tahun Penjara
Presiden PKS Jadi Tersangka Suap Impor Daging
Ada Alat Bantu Seks di Rumah Penculik Anak Nassar