Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Suap Daging, Begini KPK Tangkap Maharani dan AF

Editor

Abdul Malik

image-gnews
Salah satu oknum yang ditangkap tangan oleh KPK ketika digirin oleh penyidik, Jakarta, Senin (29/1). REPRO/TEMPO/Seto Wardhana
Salah satu oknum yang ditangkap tangan oleh KPK ketika digirin oleh penyidik, Jakarta, Senin (29/1). REPRO/TEMPO/Seto Wardhana
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara Komisi Pemberantasan Korupsi, Johan Budi S.P., mengatakan kronologi penangkapan AF adalah sebagai berikut :

"Penyerahan uang dilakukan di PT IU. Di PT tersebut ada JE dan AAE yang kemudian diterima ke AF.

Kemudian dari sana AF meluncur ke sebuah hotel di Jakarta, kemudian dari informasi yang kita peroleh AF akan bertemu dengan seseorang di hotel tersebut. Sementara JE dan AAE meninggalkan kantor di PT IU.

Setelah kita memastikan uang itu sudah ada di AF, maka kita melakukan penangkapan pada pukul 20.20 WIB di hotel tersebut. Kemudian dari penangkapan AF yang ternyata bersama M keluar dari hotel itu. Kemudian KPK melakukan penangkapan terhadap JE dan AAE alias D.

Jadi AF ditangkap di sebuah hotel di Jakarta. Sementara AAE dan JE ditangkap di rumah AAE, di kawasan Cakung, Jakarta Timur.

Kemudian sekitar pukul 22.30 WIB penangkapan dilakukan di rumah AAE. Jadi, selain menangkap AF di hotel tersebut bersama M, keempatnya, bersama sopir, dibawa ke KPK.

Kemudian dilakukan pemeriksaan maraton di gedung KPK. Dari hasil gelar perkara, yang berlangsung hari ini, disimpulkan bahwa KPK sudah menemukan dua alat bukti yang cukup berkaitan dengan dugaan tindak pidana penyuapan yang dilakukan oleh JE dan AAE selaku pemberi dan kepada AF sebagai penerima.

Kemudian juga ditemukan dua alat bukti yang cukup yang bisa dikaitkan dengan salah salah satu anggota DPR atas nama LHI.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

AAE dan JE diduga melanggar Pasal 51 atau Pasal 13 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999. Kemudian dari hasil ekspos perkara, KPK menemukan dua alat bukti yang cukup, yang kemudian menyimpulkan bahwa AF dan LHI diduga melanggar Pasal 12 a/b atau Pasal 5 ayat 2 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999.

Barang bukti yang diamankan KPK adalah uang sebanyak Rp 1 miliar, yang terdiri atas pecahan Rp 100 ribu. Uang tersebut ditemukan di mobil AF, selepas dari pertemuan antara AF dengan JE dan AAE di gedung PT IU."

Seperti diketahui, KPK kembali menggelar operasi tangkap tangan, Selasa malam, 29 Januari 2013. Sekitar empat orang diamankan dari sejumlah tempat, yakni Hotel Le Meredien dan PT Indoguna Utama. KPK mengamankan dua kantong plastik berisi duit pecahan Rp 100 ribu, dua buah buku tabungan, dokumen, dan tas selempang hitam. Saat ditangkap AF atau Ahamad Fathanah sedang berduaan dengan Maharani Suciyono. Maharani yang merupakan Universitas Moestopo Beragama itu diberi uang Rp 10 juta. Maharani bertemu dengan Ahmad Fathanah di sebuah kafe di Senayan City lalu diajak makan malam di Le Meridian

JE diduga merupakan inisial nama Juard Effendi selaku Direktur Utama PT Indoguna Utama. Sementara AF diduga inisial nama dari Ahmad Fathanah yang merupakan staf khusus LHI. Adapun LHI diduga merupakan inisial nama dari Lutfi Hasan Ishaaq, selaku Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Namun inisial nama dari AAE belum diketahui.

ABDUL MALIK



Berita Terpopuler Lainnya:
Skandal Suap PKS, Ada Maharani Sedang Bermesraan
Kurir Suap Daging Ditangkap Bersama Gadis Muda Maharani

Tersangka Suap Daging PKS Sewa Maharani Rp 10 Juta?

Gratifikasi Seks dengan Maharani? Presiden PKS Tersenyum
 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Izin Impor Daging Sapi Telat Rilis, Stok Menipis bikin Harga Melambung

17 hari lalu

Ilustrasi daging sapi beku. livestrongcdn.com
Izin Impor Daging Sapi Telat Rilis, Stok Menipis bikin Harga Melambung

Asosiasi Pengusaha Impor Daging Indonesia sebut izin rilis impor daging sapi telat keluar, hanya 2 minggu sebelum ramadan. Memicu kenaikan harga.


Elite Koalisi Perubahan Pengusung Anies Baswedan Berkumpul di Pulau, Apa yang Dibahas?

31 Mei 2023

Anies Baswedan dan Koalisi Perubahan. FoTo dok: Sudirman Said
Elite Koalisi Perubahan Pengusung Anies Baswedan Berkumpul di Pulau, Apa yang Dibahas?

Koalisi Perubahan yang mengusung Anies Baswedan sebagai capres berkumpul di pulau pada pekan lalu. Apa saja yang dibahas?


PSI Depok Gaungkan Kaesang, PKS: Mereka Butuh Tokoh untuk Mendongkrak Suara

23 Mei 2023

Dalam poster berukuran besar itu tampak Kaesang mengenakan kemeja putih sambil memegang sekuntum mawar merah. Ada juga tulisan 'PSI Menang, Walikota Kaesang' yang mengisyaratkan dukungan PSI agar Kaesang maju sebagai calon Wali Kota Depok. Foto: Istimewa
PSI Depok Gaungkan Kaesang, PKS: Mereka Butuh Tokoh untuk Mendongkrak Suara

Bendahara Umum DPD Partai Keadilan Sejahtera atau PKS Depok Ade Supriyatna menilai semua pihak boleh melempar sosok tokoh dan mengusulkan kandidat Wali Kota Depok pada Pilkada 2024.


Kala Anies Baswedan Ungkit Dukungan PKS Saat Jabat Gubernur DKI Jakarta

24 Februari 2023

Bakal Calon Presiden Republik Indonesia, Anies Baswedan memberikan sambutan di Kantor DPP PKS, Kamis, 23 Februari 2023. Ketiga partai yang telah mendeklarasikan Anies sebagai bakal capres disebut akan segera mengukuhkan pembentukan Koalisi Perubahan. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Kala Anies Baswedan Ungkit Dukungan PKS Saat Jabat Gubernur DKI Jakarta

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) resmi mendeklarasikan dukungan kepada Anies Baswedan untuk menjadi bakal Capres 2024.


Meski Dikecam, Legislator PKS Ngotot Ingin Bikin Ranperda LGBT di Medan

11 Januari 2023

Peserta Dialog Nasional Gerakan Lesbian, Gay, Biseksual, Transgender, Intersex, dan Queer (LGBTIQ) Indonesia (ketiga kiri) berfoto bersama anggota Forum  LGBTIQ di Medan, Sumatera Utara, 17 Desember 2015. ANTARA FOTO
Meski Dikecam, Legislator PKS Ngotot Ingin Bikin Ranperda LGBT di Medan

Legislator asal PKS meyakini dari delapan fraksi di DPRD Kota Medan pasti terdapat yang mewacanakan Ranperda Kota Medan, terutama perilaku LGBT.


Ridwan Saidi Meninggal, Anis Matta: Terima Kasih Atas Usahamu Menjaga Demokrasi Kita

25 Desember 2022

Mantan politisi dan budayawan Betawi Ridwan Saidi (tengah) terlihat dalam acara Halal Bihalal Jokowi-Ahok yang berlangsung di posko kemenangan Jokowi Jl. Borobudur nomor 22, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (25/8). TEMPO/Dhemas Reviyanto
Ridwan Saidi Meninggal, Anis Matta: Terima Kasih Atas Usahamu Menjaga Demokrasi Kita

Budayawan Betawi Ridwan Saidi tutup usia hari ini, Minggu, 25 Desember 2022.


Anies Baswedan Bersiap Hadapi Urusan Berikutnya usai Lengser dari Balai Kota

21 Agustus 2022

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri acara Jalan Sehat bersama DPW PKS DKI Jakarta di Masjid Agung Al-Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Ahad, 21 Agustus 2022. Foto: YouTube/PKSTV
Anies Baswedan Bersiap Hadapi Urusan Berikutnya usai Lengser dari Balai Kota

"Kalau sudah selesai satu urusan, kita bersiap dengan urusan yang berikutnya," kata Anies Baswedan sambil mengutip Surat Al-Insyirah ayat 7


Jabatannya Habis Oktober 2022, Anies Baswedan: Insya Allah Tetap Ada di Jakarta

21 Agustus 2022

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri acara Jalan Sehat yang diselenggarakan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS DKI Jakarta di Masjid Agung Al-Azhar, Jakarta Selatan, Minggu, 21 Oktober 2022. TEMPO/Lani Diana
Jabatannya Habis Oktober 2022, Anies Baswedan: Insya Allah Tetap Ada di Jakarta

Anies Baswedan mengatakan meski tugasnya sebagai gubernur DKI Jakarta selesai Oktober mendatang ia tidak akan meninggalkan Jakarta


Anies Baswedan: Selesai Oktober Istirahat Dulu Baru Kerja Lagi yang Berikutnya

21 Agustus 2022

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri acara Jalan Sehat bersama DPW PKS DKI Jakarta di Masjid Agung Al-Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Ahad, 21 Agustus 2022. Foto: YouTube/PKSTV
Anies Baswedan: Selesai Oktober Istirahat Dulu Baru Kerja Lagi yang Berikutnya

"Setelah selesai Oktober tuntas di Jakarta, besoknya ke mana habis itu?" tanya Anies Baswedan yang dijawab kader PKS dengan teriakan 'Presiden'.


Anies Baswedan Hadiri Acara Jalan Sehat PKS, Sorakan Presiden Menggema

21 Agustus 2022

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri acara Jalan Sehat yang diselenggarakan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS DKI Jakarta di Masjid Agung Al-Azhar, Jakarta Selatan, Minggu, 21 Oktober 2022. TEMPO/Lani Diana
Anies Baswedan Hadiri Acara Jalan Sehat PKS, Sorakan Presiden Menggema

PKS bakal memilih calon presiden dan wakil presiden yang memiliki karakter nasionalis-religius. Anies Baswedan masuk daftar