Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tak Kunjung Dirujuk, Bocah Ini di Ujung Maut  

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
Ilustrasi: womenshealth.gov
Ilustrasi: womenshealth.gov
Iklan

TEMPO.CO, Semarang - Seorang anak bernama Nurul Mahmudah kini nyawanya di ujung maut. Bocah berusia 3 tahun 8 bulan itu hanya bisa duduk lemah di rumahnya, di Jalan Bintoro Kecil II Nomor 16, Kelurahan Pandean Lamper, Kota Semarang. Derita yang dialami bocah mungil itu jelas terlihat oleh kondisinya yang sulit bernapas dan sesekali ia tersengal. Sedangkan bibir, kuku, serta jarinya kelihatan membiru.

"Ia tak minat untuk bermain, apalagi ceria. Setiap kali berjalan beberapa langkah saja, ia sudah merasa kelelahan," ujar Retno Pujianti, ibunda Nurul, saat ditemui di rumahnya kemarin.

Putri keduanya itu mengalami penyakit penyempitan pembuluh darah pernapasan dan klep jantungnya bocor. Nurul sebelumnya telah dirawat di Rumah Sakit Umum Pemerintah Kariadi Kota Semarang, namun hanya berlangsung satu pekan pada 22 hingga 29 Januari 2013.

Menurut Retno, dokter yang menangani Nurul tak sanggup melakukan penanganan, meski telah melakukan kateterisasi. Dokter pun menyarankan agar Nurul dirujuk ke Rumah Sakit Harapan Kita Jakarta. Namun sayangnya, surat rujukan yang dijanjikan segera keluar tak kunjung diterima. Yang terjadi justru Nurul dihentikan dari proses perawatan di rumah sakit itu dan dikembalikan ke rumah.

Kini kondisinya terus menurun, sejak cairan infus dan oksigen yang mengalir ke tubuhnya dicabut sejak Selasa kemarin. Padahal, menurut Retno, ia sudah berupaya agar putrinya itu dirawat secara gratis dengan meminjam kartu jaminan kesehatan masyarakat, yang seharusnya untuk sang bapak, Suwakir. "Kalau mau dirujuk, kenapa harus dikembalikan ke rumah?" ujar Retno mempertanyakan. Retno ingin sekali menyelamatkan nyawa anaknya itu, namun biaya menjadi kendala utama bagi keluarga pasangan Suwakir dan Retno untuk memenuhi harapan mereka.

Manajemen Rumah Sakit Umum Pemerintah Kariadi Kota Semarang ketika diminta konfirmasi pun masih kebingungan dengan surat rujukan yang diharapkan. Mereka justru masih memerlukan pengecekan data Nurul, yang sebelumnya tercatat sebagai pasien anak di poli jantung. "Kami sedang konfirmasi ke dokter yang menangani," ujar staf humas Rumah Sakit Umum Pemerintah Kariadi, Anggita Putri Azari kemarin.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut dia, proses rujukan harus melalui beberapa tahapan, di antaranya mendapat keputusan dari dokter, direktur, dan cap stempel rumah sakit. "Namun kami tetap upayakan agar data ketemu dan segera dapat surat rujukan," ujar Anggita.

Ia mengaku telah berupaya menghubungi dokter yang menangani Nurul, namun kesulitan karena telepon sang dokter tak aktif.

EDI FAISOL

Berita Populer
Irwansyah Bebas, Raffi Ahmad: Yah Lu Pulang...

Melongok Rumah Raffi Ahmad di Lebak Bulus

KPK Tangkap Tangan Tiga Pelaku Suap

Hary Tanoesoedibjo Ingin Satukan ISL dan IPL

KPK Sita 2 Plastik Penuh Duit Pecahan Rp 100 Ribu


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Bantu Warga Terdampak Gunung Ruang, Kementerian Kesehatan Salurkan 13 Ribu Masker

2 hari lalu

Foto handout yang disediakan oleh Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (BASARNAS) menunjukkan desa Laingpatehi setelah letusan Gunung Ruang, di Sulawesi Utara, Indonesia, 19 April 2024. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Kementerian ESDM melaporkan Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, meletus pada 16 April malam. Akibat letusan Gunung Ruang, 272 KK atau sekitar 828 jiwa dievakuasi. EPA-EFE/BASARNAS
Bantu Warga Terdampak Gunung Ruang, Kementerian Kesehatan Salurkan 13 Ribu Masker

Kementerian Kesehatan membantu warga terdampak Gunung Ruang di Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara dengan penyediaan masker.


Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

2 hari lalu

Upaya evakuasi dan penyelamatan korban banjir di Musirawas Utara, Sumatra Selatan. Foto Dokumentasi Basarnas Palembang
Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes mengirimkan tim khusus ke area banjir Musi Rawas Utara. Salah satu tugasnya untuk antisipasi penyakit pasca banjir.


Hipertensi Jadi Penyakit Paling Banyak di Pos Kesehatan Mudik

12 hari lalu

Ilustrasi hipertensi (Pixabay.com)
Hipertensi Jadi Penyakit Paling Banyak di Pos Kesehatan Mudik

Kementerian Kesehatan mencatat hipertensi menjadi penyakit yang paling banyak ditemui di Pos Kesehatan Mudik Idulfitri 1445 H/2024 M.


Beri Layanan Kebidanan pada Pemudik, Ikatan Bidan Buka Posko Kesehatan

15 hari lalu

Ilustrasi ibu hamil mudik. Shutterstock
Beri Layanan Kebidanan pada Pemudik, Ikatan Bidan Buka Posko Kesehatan

Posko OPOR Bu Bidan didirikan untuk mendekatkan layanan kebidanan kepada pemudik, khususnya akses bagi perempuan, ibu hamil dan menyusui


3 Kunci Penanganan Penyakit Ginjal Kronis Menurut Wamenkes

29 hari lalu

Ilustrasi ginjal. Shutterstock
3 Kunci Penanganan Penyakit Ginjal Kronis Menurut Wamenkes

Wamenkes mengatakan perlunya fokus dalam tiga langkah penanganan penyakit ginjal kronis. Apa saja?


Edy Wuryanto Ingatkan Pemerintah Antisipasi Demam Berdarah

30 hari lalu

Edy Wuryanto Ingatkan Pemerintah Antisipasi Demam Berdarah

Banyak rumah sakit penuh sehingga pasien tidak tertampung. Masyarakat miskin kesulitan akses pelayanan kesehatan.


Empat Dokter dari Barat Jadi Saksi Kekejian Israel di Gaza

36 hari lalu

Kondisi pria Palestina yang terluka akibat penembakan oleh tentara Israel, di rumah sakit Al Shifa, Gaza, 1 Maret 2024. Penembakan oleh tentara Israel terhadap warga Palestina yang tengah menunggu bantuan itu menewaskan 112 orang dan lebih dari 750 orang terluka.  REUTERS/Kosay Al Nemer
Empat Dokter dari Barat Jadi Saksi Kekejian Israel di Gaza

Empat dokter dari AS, Prancis dan Inggris memberi kesaksian di PBB tentang sistem layanan kesehatan di Gaza yang runtuh dan kekejian Israel.


Hari Perempuan Internasional, Pentingnya Peran Wanita Bangun Sistem Kesehatan Indonesia

48 hari lalu

Ilustrasi keluarga. Freepik.com/Lifestylememory
Hari Perempuan Internasional, Pentingnya Peran Wanita Bangun Sistem Kesehatan Indonesia

Perempuan memainkan peran penting dalam bidang kesehatan. Ada berbagai peranan perempuan dalam meningkatkan derajat kesehatan keluarga


Guru Besar FKUI Rekomendasikan Strategi Memberantas Skabies

49 hari lalu

Gedung Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dan IMERI-FKUI. Kredit: FKUI
Guru Besar FKUI Rekomendasikan Strategi Memberantas Skabies

Dalam pengukuhan Guru Besar FKUI, Sandra Widaty mendorong strategi memberantas skabies. Penyakit menular yang terabaikan karena dianggap lazim.


Dikecam Masyarakat, Ini Alasan Para Dokter Korea Selatan Tetap Mogok

55 hari lalu

Para dokter mengambil bagian dalam protes terhadap rencana penerimaan lebih banyak siswa ke sekolah kedokteran, di depan Kantor Kepresidenan di Seoul, Korea Selatan, 22 Februari 2024. REUTERS/Kim Soo-Hyeon
Dikecam Masyarakat, Ini Alasan Para Dokter Korea Selatan Tetap Mogok

Dokter-dokter di Korea Selatan masih melanjutkan aksi mogok, meski masyarakat mengecam dan pemerintah mengancam.