Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Habibie Tak Pernah Malu-Malu Kala Jatuh Cinta

Editor

Grace gandhi

image-gnews
Mantan presiden BJ. Habibie (kiri) bersama Reza Rahadian (kanan) pemeran Habibie dalam film Habibie & Ainun pada konferensi pers film tersebut di Jakarta, Minggu, (15/7). ANTARA/Agus Apriyanto
Mantan presiden BJ. Habibie (kiri) bersama Reza Rahadian (kanan) pemeran Habibie dalam film Habibie & Ainun pada konferensi pers film tersebut di Jakarta, Minggu, (15/7). ANTARA/Agus Apriyanto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Film Habibie & Ainun meraup lebih dari 4 juta penonton hanya dalam kurun waktu empat minggu setelah pemutaran perdananya pada Desember 2012. Film ini diangkat dari buku karya Habibie dengan judul yang sama. Buku Habibie & Ainun mengisahkan perjalanan hidup dua anak manusia Habibie dan Hasri Ainun Habibie selama 48 tahun 10 hari (12 Mei 1962-22 Mei 2010).

Tak sedikit yang menitikkan air mata selama menonton film itu. Banyak pula yang kaget melihat sisi lain Habibie yang selama ini dikenal sebagai intelektual, ilmuwan, teknokrat, dan politisi ketika menjabat sebagai Menteri Negara Riset dan Teknologi, Wakil Presiden, dan terakhir Presiden RI yang ketiga.

Benarkah Habibie romantis seperti dalam buku dan film itu? Ditanya soal ini, mantan presiden bernama lengkap Bacharuddin Jusuf Habibie ini tertawa terbahak-bahak. Dalam wawancaranya kepada Tempo di kediamannya di Patra Kuningan Jakarta Selatan Rabu, 16 Januari 2013, Habibie blak-blakan mengungkapkan semua perasaannya.

Habibie pun menceritakan kisah pertemuannya dengan Ainun. Habibie mengaku telah mengenal Ainun waktu masih usia 13 tahun. Ainun selisih setahun lebih muda darinya. Namun, hatinya baru terpanah busur asmara beberapa tahun kemudian, tatkala Habibie sedang pulang liburan ke Bandung dari kuliahnya di Jerman. Habibie dan adiknya, Jusuf Effendy Habibie atau Fanny Habibie (meninggal 12 Maret 2012) diminta mampir ke rumah keluarga Ainun untuk mengantarkan bingkisan.

Habibie yang tadinya berada di mobil saja, akhirnya turun dan ketika masuk ke ruang tamu, tak ada orang. Tanpa malu-malu, ia pun menyapa, 'Halo', namun tak ada jawaban. Hanya terdengar suara mesin jahit samar-samar. Sambil melihat-lihat foto di ruangan tersebut, Habibie lalu menuju ke arah suara mesin jahit. Kala itulah Habibie melihat Ainun yang telah menjelma menjadi seorang gadis dewasa.

"Gila, Ainun! Cantik kamu ya! Begitu kata saya. That's Habibie!" kata Habibie sambil tertawa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Adegan ini juga ada dalam film Habibie & Ainun. Habibie mengakui, adegan pertemuan Habibie dan Ainun ini diubah setelah mendapat masukan darinya. Semula, Reza Rahardian yang memerankan Habibie justru malu-malu saat masuk ke dalam rumah. Ketika melihat Ainun yang diperankan Bunga Citra Lestari pun, Reza berakting malu-malu dan berbisik. "Aduh cantiknya, gula Jawa berubah jadi gula pasir."

"It's not Habibie," ujar bekas menristek ini sambil tertawa. "Makanya terus adegan (adegan malu-malu) itu diganti. Saya nggak mau itu."

Ketika menyadari jatuh cinta pada Ainun, Habibie mengaku jantungnya berdebar-debar. Matanya ingin terus memandang Ainun. "Waktu makan malam bersama keluarga mereka, sambil ngobrol saya lihat ibu Ainun, lalu Ainun, lalu ayahnya, lalu Ainun lagi," kata Habibie mengenang masa itu.

Habibie mengaku puas dengan film Habibie & Ainun yang diangkat berdasarkan buku yang ditulisnya dengan judul yang sama. Film itu memang lebih banyak mengisahkan 48 tahun 10 hari romansa perjalanan kehidupan Habibie bersama istrinya, Hasri Ainun Habibie yang meninggal di Munchen pada 22 Mei 2010. "Saya berikan pujian kepada sutradaranya," ujarnya. Tak hanya itu, Habibie juga memuji akting Reza Rahardian dan memberinya label cum laude.

NIEKE INDRIETTA


Berita Pilihan:

Habibie Sempat Kritik Adegan Film Habibie & Ainun

Alasan Habibie Menulis Buku Habibie & Ainun

Kronologi Penggerebekan BNN di Rumah Raffi Ahmad

Citilink Bidik Beberapa Rute Batavia

Istana: Hacker Sebaiknya Jaga Situs Pemerintah

Kekuasaan Bisa Menyebabkan Individu Lebih Otentik?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Selain Dian Sastro - Reza Rahadian, Pasangan di Film Lain Reza Rahadian dan BCL Setidaknya di 5 Film Ini

8 hari lalu

Reza Rahadian dan BCL dalam film My Stupid Boss.  foto: dok. Falcon Pictures
Selain Dian Sastro - Reza Rahadian, Pasangan di Film Lain Reza Rahadian dan BCL Setidaknya di 5 Film Ini

Selain Dian Sastro dan Nicholas Saputra, Indonesia punya pasangan aktor Reza Rahadian dan BCL yang kerap dipasangkan dalam film.


Profil Promotor Musik Adrie Subono, Java Musikindo Akan Comeback?

15 hari lalu

Adrie Subono. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Profil Promotor Musik Adrie Subono, Java Musikindo Akan Comeback?

Adrie Subono adalah promotor musik yang berpengalaman menghadirkan konser penyanyi dalam dan luar negeri. Ia juga merupakan keponakan dari B.J. Habibie.


Laporan Investigasi dan Cover Majalah Tempo Pernah Dilaporkan, Ada Soal Soeharto Sampai Jokowi

21 hari lalu

Sampul majalah TEMPO edisi 16 September 2019. dok. TEMPO
Laporan Investigasi dan Cover Majalah Tempo Pernah Dilaporkan, Ada Soal Soeharto Sampai Jokowi

Beberapa kali laporan investigasi dan cover Majalah Tempo pernah dilaporkan ke Dewan Pers oleh berbagai pihak. Soal apa saja, dan siapa pelapornya?


53 Tahun Majalah Tempo, Berdiri Meski Berkali-kali Alami Pembredelan dan Teror

22 hari lalu

Goenawan Mohamad dikerumuni wartawan di depan gedung Mahkamah Agung setelah sidang gugatan TEMPO pada Juni 1996. Setelah lengsernya Soeharto pada 1998, majalah Tempo kembali terbit hingga hari ini, bahkan, saat ini Tempo sudah menginjak usianya ke-50. Dok. TEMPO/Rully Kesuma
53 Tahun Majalah Tempo, Berdiri Meski Berkali-kali Alami Pembredelan dan Teror

Hari ini, Majalah Tempo rayakan hari jadinya ke-53. Setidaknya tercatat mengalami dua kali pembredelan pada masa Orde Baru.


Solihin GP Berpulang, Menjadi Gubernur Jawa Barat di Usia 44 Tahun

22 hari lalu

Solihin GP dan Presiden Soeharto (Dok. Facebook/Sejarah Sunda)
Solihin GP Berpulang, Menjadi Gubernur Jawa Barat di Usia 44 Tahun

Selain sempat menjadi orang kepercayaan Soeharto, Solihin GP berperan dalam Agresi Militer Belanda pada 1947. Ini karier militer dan politiknya.


Jokowi Tetapkan Prabowo Jenderal Kehormatan TNI, Mengapa Dulu Dia Diberhentikan dari Militer?

29 hari lalu

Presiden Joko Widodo saat memberikan kenaikan pangkat secara istimewa  kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto disela-sela Rapat Pimpinan TNI-Polri Tahun 2024 di Markas Besar (Mabes) TNI, Cilangkap, Jakarta, Rabu 28 Februari 2024. Menhan RI Prabowo Subianto merupakan seorang purnawirawan TNI dengan pangkat terakhir jenderal bintang tiga atau letnan jenderal. Prabowo keluar dari kedinasan setelah diberhentikan dengan hormat sebagaimana Keputusan Presiden (Keppres) Nomor: 62/ABRI/1998 yang diteken oleh Presiden Ke-3 RI B. J. Habibie pada 20 November 1998. TEMPO/Subekti.
Jokowi Tetapkan Prabowo Jenderal Kehormatan TNI, Mengapa Dulu Dia Diberhentikan dari Militer?

Prabowo Subianto dapat pangkat jenderal kehormatan TNI dari Jokowi. Bagaimana kisahnya dulu ia diberhentikan dari militer? Apa alasannya?


Masa-masa Akhir Jabatan Presiden RI dari Sukarno hingga Jokowi, Beberapa Berakhir Tragis

43 hari lalu

Presiden Joko Widodo berbincang dengan warga penerima manfaat pada acara Penyaluran Bantuan Pangan Cadangan Beras Pemerintah di Gudang Bulog, Telukan, Sukoharjo, Jawa Tengah, Kamis 1 Februari 2024. Dalam kesempatan tersebut Presiden memastikan Pemerintah akan menyalurkan bantuan 10 kilogram beras yang akan dibagikan hingga bulan Juni kepada 22 juta masyarakat Penerima Bantuan Pangan (PBP) di seluruh Indonesia. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha
Masa-masa Akhir Jabatan Presiden RI dari Sukarno hingga Jokowi, Beberapa Berakhir Tragis

Tujuh Presiden RI miliki cerita pada akhir masa jabatannya. Sukarno, Soeharto, BJ Habibie, Gus Dur, Megawati, SBY, dan Jokowi punya takdirnya.


Peristiwa Besar Mengiringi Lengsernya Soeharto, Termasuk 14 Menteri Mundur Bersama-sama

27 Januari 2024

Soeharto mundur dari jabatannya sebagai Presiden Indonesia pada tanggal 21 Mei 1998 setelah 32 tahun menjabat. wikipedia.org
Peristiwa Besar Mengiringi Lengsernya Soeharto, Termasuk 14 Menteri Mundur Bersama-sama

Beberapa peristiwa besar libatkan Soeharto hingga proses lengsernya, pada 21 Mei 1998. Termasuk kerusuhan Mei 1998 dan 14 menteri mundur bersama-sama.


Profil Ayah Maruarar Sirait, Sabam Sirait Salah Seorang Pendiri PDIP

16 Januari 2024

Tempo/Amston Probel
Profil Ayah Maruarar Sirait, Sabam Sirait Salah Seorang Pendiri PDIP

Maruarar Sirait, putra salah seorang pendiri PDIP memutuskan mundur dari PDI Perjuangan. Berikut profil Sabam Sirait.


KNKT Investigasi Kecelakaan Kereta di Cicalengka, Ini Profil Komite Nasional Keselamatan Transportasi

8 Januari 2024

KNKT Investigasi Kecelakaan Kereta di Cicalengka, Ini Profil Komite Nasional Keselamatan Transportasi

KNKT melakukan investigasi kecelakaan kereta di Cicalengka, Jawa Barat. Berikut profil dan lingkup tugas Komite Nasional Keselamatan Transportasi.