TEMPO.CO, Bandung -Juru bicara tim pemenangan Rieke Diah Pitaloka-Teten Masduki atau Paten, Abdi Yuhana mengatakan, timnya membidik kemungkinan limpahan suara pemilih yang batal memilih pasangan inkumben, Ahmad Heryawan-Deddy Mizwar, dalam pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Barat. "Kita akan garap serius," kata dia menanggapi hasil Survey LSI yang menyebutkan peluang kandidat jagoannya menyalip pasangan inkumben.
Lingkaran Survey Indonesia merilis hasil survey terakhir lembaganya pada Selasa, 5 Februari 2012. Hasil survey itu mendapati pemeringkatan calon kandidat gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat belum berubah. Pasangan Dede Yusuf Macan Effendi-Lex Laksamana Zainal unggul di posisi pertama. Posisi dua pasangan Ahmad Heryawan-Deddy Mizwar, dan posisi tiga pasangan Rieke Diah Pitaloka-Teten Masduki.
"Jika tsunami politik PKS berimbas pada pasangan Aher-Deddy Mizwar, yang berpotensi duduk di nomor dua adalah pasangan Rieke-Teten," kata Direktur Eksekutif Citra Komunikasi LSI Toto Izul Fatah di Bandung, Selasa, 5 Febrauari 2013.
Abdi mengatakan, strategi kampanyenya adalah dengan memperbanyak pertemuan dengan masyarakat. Sebelumnya dia menuturkan, timnya menargetkan dalam sehari, Rieke-Teten bisa menjangkau maksimal 6 daerah. Pasangan Rieke-Teten akan memulai kampanye pada 8 Februari 2013, sehari setelah Rapat Paripurna Pemaparan Visi-Misi kandidat di DPRD Jawa Barat. Rieke-Teten akan memulai debut kampanyenya di Garut.
Hasil survey yang mendudukkan pasangan nomor 5 di posisi tiga, menjadi masukan bagi timnya. Namun partainya punya tim survey sendiri yang memantau perkembangan pasangan jagoannya itu. "Sampai saat ini trennya terus meningkat," ujar Abdi.
Salah satu yang dipersiapkan oleh tim pemenangan nomor 5 untuk mendongkrak suara, dengan menurunkan juru kampanye yang bisa merebut simpati pemilih. Daftar juru kampanye itu, di antaranya Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, serta Wakil Gubernur Banten Rano Karno. "Pasangan Rieke-Teten akan mengkampanyekan komitmen keduanya membangun pemerintahan yang bersih," kata Abdi.
AHMAD FIKRI
Baca juga:
Maharani Buka-bukaan Soal Kasus Sapi
Le Meridien Pastikan Maharani Ditangkap di Kamar
Terima Rp 10 Juta, Maharani: Saya Enggak Munafik
Luthfi Hasan Akhirnya Mengaku Kenal Ahmad Fathanah