Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Blanco Latih Timnas, Nilmaizar Siap Digeser  

Editor

Pruwanto

image-gnews
Pelatih baru timnas Indonesia asal Argentina Luis Manuel Blanco (tengah) bersama Ketua Umum PSSI Djohar Arifin (kiri) dan Dubes Argentina Javier Sanz de Urquiza. ANTARA/Dhoni Setiawan
Pelatih baru timnas Indonesia asal Argentina Luis Manuel Blanco (tengah) bersama Ketua Umum PSSI Djohar Arifin (kiri) dan Dubes Argentina Javier Sanz de Urquiza. ANTARA/Dhoni Setiawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Nilmaizar pasrah dengan keputusan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) yang secara sepihak menunjuk Luis Manuel Blanco sebagai kepala pelatih tim nasional Indonesia, tanpa menjelaskan nasibnya di jajaran pelatih timnas. "Saya sudah dengar kabar itu. Kalau begitu, silakan saja. Saya tidak masalah," kata Nilmaizar saat dihubungi, Jumat, 8 Januari 2013.

PSSI sampai saat ini belum menjelaskan secara resmi nasib Nilmaizar, apakah dipecat atau digeser menjadi asisten pelatih pendamping Blanco. Pengumuman Blanco sebagai pelatih timnas dilakukan saat Nilmaizar dan rombongan timnas dalam perjalanan pulang dari Dubai, setelah menghadapi Irak di Kualifikasi Piala Asia 2015. Indonesia tunduk atas Irak 1-0 ketika itu.

Nil menyerahkan kepada masyarakat Indonesia mengenai kinerjanya selama melatih tim nasional. Di tengah kekisruhan sepak bola nasional yang tidak kunjung selesai, Nilmaizar mengakui tidak mudah seorang pelatih meracik timnas. "Dengan kondisi seperti ini, ia (Blanco) akan sama seperti saya," kata Nilmaizar.

Nilmaizar menemui banyak kendala sejak ditunjuk menjadi pelatih timnas awal 2012 lalu. Konflik kepengurusan sejak pertengahan 2011 membuat ia tidak bisa mengumpulkan pemain terbaik ke timnas. Hal itu terbukti kala persiapan untuk Piala Federasi Sepak Bola Asia Tenggara 2012 dan Kualifikasi Piala Asia 2015.

Para pemain langganan timnas menolak ikut masuk timnas. Pasalnya, mayoritas dari mereka bermain di Liga Super Indonesia. Liga yang berada di bawah yurisdiksi Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia, yaitu organisasi yang berseberangan dengan PSSI kepengurusan Djohar Arifin Husin.

"Saya tahu juga banyak yang mencibir saya dan para pemain selama ini. Tapi saya berpikiran positif saja," kata Nil.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Blanco dikontrak menjadi pelatih timnas selama dua tahun. Ketua Umum PSSI Djohar Arifin mengatakan, penunjukan Blanco merupakan tindak lanjut dari kerja sama antara pemerintah Indonesia dan Argentina.

Djohar mengatakan, Blanco akan langsung bekerja menyusun tim untuk laga kedua Kualifikasi Piala Asia 2015 melawan Arab Saudi pada Maret mendatang. Pada pertandingan pertama lalu, timnas di bawah asuhan Nil kalah tipis 0-1 atas juara Asia 2007, Irak, di Dubai, Uni Emirat Arab.

Menanggapi hasil melawan Irak, tim pelatih mengaku puas. Menurut asisten pelatih timnas, Fabio Oliveira, Irfan Bachdim cs telah bermain maksimal. "Gol Irak itu hanya akibat kesalahan pemain belakang kita. Tapi secara umum pemain sudah maksimal," kata Fabio Oliveira. "Baru satu kali kalah di pertandingan pertama. Peluang lolos tetap ada."

ARIE FIRDAUS

Berita Terpopuler Lainnya:
Daging Impor, Luthfi-Suswono Bertemu Bos Indoguna

KPK: Ahmad Fathanah Operator Penerima Suap
Hakim Daming Tak Bisa Bedakan Sisir dan Sikat Gigi

Capres 2014, Jokowi Diibaratkan Sebagai Anak Macan

Indonesia Disebut Terlibat Program Rahasia CIA
Rhoma Irama Mirip Ronald Reagan, Kata Didik

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Merugi Bersama Pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia

7 April 2023

Sejumlah pemuda menyalakan lilin dan membentangkan poster saat menggelar
Merugi Bersama Pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia

Berbagai sektor kehilangan peluang meraup cuan karena batalnya Piala Dunia U-20 di Indonesia. Potensi uang yang hilang diperkirakan Rp 150 triliun.


Berdirinya PSSI Bermula Semangat Menentang Kolonial Belanda

17 Februari 2023

Logo PSSI.
Berdirinya PSSI Bermula Semangat Menentang Kolonial Belanda

PSSI terbentuk di Yogyakarta pada 19 April 1930


Dewa United Menang Melawan Klub Liga 3, Nilmaizar: Menjaga Performa Pemain

21 Oktober 2022

Pesepak bola Dewa United Majed Osman (depan) berusaha melewati pesepak bola PSS Sleman Manda Cingi pada laga lanjutan BRI Liga 1 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Ahad, 4 September 2022. Pertandingan tersebut berakhir imbang 0-0. ANTARA/Fauzan
Dewa United Menang Melawan Klub Liga 3, Nilmaizar: Menjaga Performa Pemain

Dewa United berencana mengadakan uji coba kembali melawan klub Liga 2.


Ketum PSSI Iwan Bule Menjawab Soal Desakan Mundur dalam Tragedi Kanjuruhan

14 Oktober 2022

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan (tengah) didampingi Wakil Ketua Iwan Budianto (kanan) dan Sekjen Yunus Nusi tiba untuk dimintai keterangan di Kantor Komnas HAM, Jakarta, Kamis 13 Oktober 2022. Komnas HAM meminta keterangan PSSI dan pihak penyelenggara siaran pertandingan Arema melawan Persebaya 1 Oktober 2022 untuk proses pemantauan dan penyelidikan atas kasus tragedi kemanusiaan Stadion Kanjuruhan Malang. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Ketum PSSI Iwan Bule Menjawab Soal Desakan Mundur dalam Tragedi Kanjuruhan

Jawaban Ketum PSSI Iwan Bule Soal Desakan Mundur, Sanksi FIFA, dan Temuan Soal Tragedi Kanjuruhan


Piala Presiden 2022: 2 Kali Gagal Menang, Bagaimana Peluang Persis Solo untuk Lolos?

23 Juni 2022

Persis Solo. (Instagram/@persisofficial)
Piala Presiden 2022: 2 Kali Gagal Menang, Bagaimana Peluang Persis Solo untuk Lolos?

Persis Solo belum pernah menang dalam dua laga Grup A Piala Presiden 2022. Bagaimana peluangnya untuk lolos ke perempat final?


Bursa Transfer Liga 1: Alasan Dewa United Rekrut Dias Angga Putra

13 April 2022

Pemain Bali United, Dias Angga Putra, didampingi pelatih Stefano Cugurra (Baliutd.com)
Bursa Transfer Liga 1: Alasan Dewa United Rekrut Dias Angga Putra

Dias Angga Putra menjadi rekrutan ketiga Dewa United di bursa transfer Liga 1 musim ini setelah Miftah Anwar Sani dan Sugeng Effendi.


Dewa United sudah Jalani Persiapan ke Liga 1, Nilmaizar Bicara Materi Latihan

11 April 2022

Dewa United FC. Instagram/@dewaunitedfc
Dewa United sudah Jalani Persiapan ke Liga 1, Nilmaizar Bicara Materi Latihan

Dewa United sudah menggelar latihan persiapan Liga 1 musim depan sejak 6 April lalu, dua hari setelah Nilmaizar diperkenalkan sebagai pelatih baru.


Bursa Transfer Pelatih Liga 1: Aji Tetap di Persebaya, Nilmaizar ke Dewa United

8 April 2022

Aji Santoso. (pssi.org)
Bursa Transfer Pelatih Liga 1: Aji Tetap di Persebaya, Nilmaizar ke Dewa United

Dari lima tim papan atas Liga 1 musim lalu, hanya Bhayangkara FC yang tidak lagi ditangani pelatih yang sama untuk musim depan.


Tatap Liga 1 Musim Depan, Dewa United Pertahankan 12 Pemain

6 April 2022

Dewa United FC. Instagram/@dewaunitedfc
Tatap Liga 1 Musim Depan, Dewa United Pertahankan 12 Pemain

Sebanyak 12 pemain Dewa United yang dipertahankan untuk Liga 1 musim depan terdiri dari pemain berpengalaman dan pemain muda berpotensial.


Nilmaizar Jelaskan Alasan Menerima Jadi Pelatih Dewa United

5 April 2022

Mantan Pelatih Timnas Sepak Bola Indonesia, Nilmaizar. ANTARA/Yudhi Mahatma
Nilmaizar Jelaskan Alasan Menerima Jadi Pelatih Dewa United

Nilmaizar kembali berkecimpung ke Liga 1 Indonesia. Kali ini menangani tim promosi Dewa United.