TEMPO.CO, Jakarta -- Tim Milan Glorie mengalahkan tim legenda Indonesia dengan skor 4-2 dalam partai eksebisi di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Sabtu, 9 Februari 2013.
Milan Glorie unggul terlebih dahulu di menit ke-16 melalui Serginho. Gol berawal dari serangan balik cepat. Serginho yang mecuri bola berlari kencang menuju pertahanan Indonesia. Hendro Kartiko yang maju menutup ruang tidak mampu mencegah gol, setelah Serginho menempatkan bola ke tiang jauh.
Bambang Pamungkas sempat menerbitkan harapan bagi tim Indonesia. Pemain bernomor punggung 20 itu melepaskan tendangan keras dan tidak bisa diantisipasi Masimo Taibi.
Milan kembali unggul 2-1, setelah penyerang Andrii Shevchenko lolos dari perangkap off-side tim legenda Indonesia. Pemain Ukraina itu melepaskan tendangan keras ke sisi kanan gawang dan tidak berhasil ditepis Hendro. Skor 2-1 bertahan hingga jeda.
Di menit ke-63, Bambang menyamakan kedudukan 2-2 melalui tandukan kepala. Menerima umpan dari sisi kiri pertahanan Milan, Bambang menanduk bola dengan teat meski dijaga dua pemain belakang Milan. Gol itu pun disambut ribuan penonton di Stadion GBK.
Maurizio Ganz membawa Milan Glorie kembali unggul 3-2 di menit ke-70, setelah menanduk bola tendangan bebas di sisi kiri pertahanan Indonesia. Milan menutup kemenangan dengan skor 4-2 melalui Serginho di menit ke-84. Gol tercipta melalui serangan balik, memanfaatkan kelengahan lini belakang tim legenda Indonesia.
Pelatih tim legenda Indonesia, Danurwindo mengaku puas dengan hasil pertandingan melawan Milan Glorie. "Pertandingan seperti ini juga bagus untuk pemain muda. Itu memacu mereka untuk mau bermain bola," kata Danurwindo.
Namun usai pertandingan tidak satu pun pemain Milan glorie yang bersedia berkomentar. Panitia tidak menyediakan kesempatan konferensi pers dan mixed zone. Para pemain langsung digirim menuju bus dari ruang ganti.
ARIE FIRDAUS
Baca juga:
Punggawa Senior AC Milan Nyantai di Bali
AC Milan Glorie Taklukan Indonesia All Star 4-2
Cuma Dimainkan 45 Menit, Robben Senang
Sempat Tak Fit, Petinju Diizinkan Bertanding