TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) C. Heru Budiargo mengatakan, ada sejumlah investor yang berminat membeli Bank Mutiara. "Ada nama-nama yang minat. Jumlahnya belum selesai. Nanti bulan Mei baru bisa lebih mengkerucut siapa saja yang taraf serius dan penuhi syarat," kata Heru di Gedung DPR, Senin 18 Februari 2013.
Sayang, dia enggan membocorkan nama-nama peminat eks Bank Century tersebut. "Bulan Mei dibuka, baru setelah itu dilanjutkan poses due diligence," katanya. Dia hanya memastikan beberapa calon-calon sudah mengutarakan minatnya.
Sesuai Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2009 tentang LPS, divestasi saham pemerintah di Bank Mutiara mulai dilakukan tiga tahun sejak Pemerintah memberi dana talangan sebesar Rp 6,7 triliun pada 2008.
Proses penjualan pada 2011 dan 2012 tidak berhasil mendapat pembeli yang sesuai dengan keinginan Pemerintah. Ini mengingat syarat yang mengharuskan Bank Mutiara dilepas dengan harga minimum penjualan sebesar Rp 6,7 triliun sesuai dana talangan. Bulan lalu, LPS kembali membuka penjualan Bank Mutiara.
ANANDA PUTRI