TEMPO.CO, Semarang - Setelah bersepakat untuk menjalin koalisi dalam mengusung inkumben Bibit Waluyo, Partai Demokrat dan Partai Amanat Nasional Jawa Tengah kini sedang mempersiapkan calon wakil gubernur. Koalisi Demokrat-PAN sudah mengajukan beberapa calon ke pengurus pusat partai untuk posisi pendamping Bibit Waluyo.
Sekretaris Partai Demokrat Jawa Tengah Dani Sriyanto menyatakan sudah memberikan surat pengajuan itu ke Majelis Tinggi Partai Demokrat. “Ada beberapa pilihan nama yang kami ajukan ke pusat,” kata Dani, Selasa, 19 Februari 2013. Demokrat mengajukan tiga calon, yakni Sekretaris Daerah Jawa Tengah Hadi Prabowo, Ketua Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia Sulistyo, dan Ketua Kamar Dagang Indonesia Jawa Tengah, yang juga CEO Suara Merdeka, Kukrit Suryo Wicaksono.
Demokrat Jawa Tengah telah mengirim surat ke DPP agar segera menerbitkan surat rekomendasi untuk calon gubernur Bibit Waluyo. Surat tertanggal 16 Februari 2013 yang ditandatangani Ketua Demokrat Jawa Tengah Sukawi Sutarip dan Sekretaris Demokrat Jawa Tengah Dani Sriyanto itu sudah disampaikan ke Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat Jero Wacik.
Adapun calon wakil gubernur yang diajukan PAN adalah Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Hadi Prabowo, Kukrit Suryo Wicaksono, Ketua PAN Jawa Tengah Wahyu Kristianto, dan pengusaha Hasan Toha Putra. Juru bicara PAN Jawa Tengah Wahyudin Noor Ali menyatakan secara kebetulan calon yang diajukan itu sama dengan yang diajukan Demokrat. “Itu hanya kebetulan saja,” kata Wahyudin. Wahyudin mengatakan, pada awalnya PAN hanya mengantongi nama Hadi Prabowo, Wahyu Kristianto, dan Kukrit. Namun, beberapa hari ini masuk nama baru, yaitu Hasan Toha Putra.
Dani dan Wahyuddin meminta agar pengurus pusat segera menerbitkan surat rekomendasi karena masa pendaftaran di KPUD sudah datang. Dani menyatakan, Demokrat sebenarnya mengusulkan beberapa calon wakil gubernur yang berasal dari internal partai. Tapi, demi menghormati koalisi dengan PAN, pihaknya mengajukan beberapa calon yang bukan kader internal partai. Demokrat Jawa Tengah menyatakan belum berkomunikasi resmi dengan tiga calon wakil gubernur yang diajukan itu.
Sebelumnya, Bibit Waluyo mengajak Hadi Prabowo sebagai calon wakil gubernur. Tapi, Hadi malah mengikuti uji kelayakan di Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan untuk posisi calon gubernur. Menanggapi hal itu, Dani menyatakan tidak mempermasalahkannya. Sebab, hingga kini PDIP belum pasti mengusung Hadi Prabowo. Bibit Waluyo menyatakan menyerahkan putusan soal pendampingnya kepada partai yang mengusungnya. “Monggo saja siapa baiknya. Kalau itu baik buat rakyat kenapa tidak?” kata Bibit.
ROFIUDDIN