TEMPO.CO, Semarang - Partai Gerindra Jawa Tengah mengusulkan Rustriningsih sebagai salah satu dari tiga nama untuk diusung dalam pemilihan gubernur dan wakil gubernur Jawa Tengah. Selain Rustriningsih, partai ini juga mengusulkan ke pengurus Gerindra pusat, Sekretaris Daerah Jawa Tengah Hadi Prabowo serta Bupati Sumedang Don Murdono. “Tiga nama itu masih digodok oleh pengurus pusat,” kata Sekretaris Partai Gerindra Jawa Tengah Agus Priyadi kepada Tempo di Semarang, Rabu 20 Februari 2013.
Padahal, saat ini tiga nama itu juga mengikuti seleksi calon gubernur di PDI Perjuangan. Tapi hingga kini, PDI Perjuangan belum juga mengeluarkan surat rekomendasi untuk calon gubernur Jawa Tengah. Saat ditanya bukankah tiga nama yang diajukan Gerindra itu sudah mendaftarkan diri ke PDIP, Agus menyatakan tidak masalah. Tapi, posisi Gerindra yang tak bisa mengajukan calon sendiri itulah yang membuat repot. “Hingga kini Partai Gerindra Jawa Tengah belum memiliki kader yang mumpuni untuk diusung merebut posisi calon gubernur maupun wakil gubernur Jawa Tengah,” ujarnya.
Bakal calon gubernur Jawa Tengah Rustriningsih menyatakan hingga kini dia masih menunggu rekomendasi dari PDI Perjuangan. Menurut Rustri, dia tetap menunggu rekomendasi itu, meski partai politik lain dikabarkan akan memberikan dukungan kepadanya. Bekas Bupati Kebumen dan Ketua PDIP Kebumen ini optimis rekomendasi PDIP akan diberikan kepadanya. “Kalau ada partai lain mendukung saya ya terimakasih. Tapi, sampai saat ini saya tetap menunggu rekomendasi dari PDI Perjuangan meski kemungkinan akan diturunkan pada menit-menit akhir pendaftaran,” kata dia.
Wakil Ketua PDIP Jawa Tengah Nuniek Sriyuningsih mengaku belum tahu soal pengajuan beberapa nama yang diajukan Partai Gerindra itu. Tapi, Nuniek merasa itu sebagai hal yang lumrah. “Ya terserah saja,” kata dia.
Pengamat politik Universitas Diponegoro Yuliyanto menilai Yuliyanto koalisi PDIP dengan Gerindra dalam pemilihan gubernur Jawa Tengah tidak mudah. "Sebab, mereka sempat ada masalah dalam koalisi di Pilgub DKI," katanya. Menurut dia, momentum kemenangan Joko Widodo yang diusung PDIP dan Gerindra dipakai untuk mendongkrak popularitas Partai Gerindra. Tapi dia belum bisa memprediksi apakah PDIP menyingkirkan nama Rustriningsih setelah Gerindra mencalonkannya.
ROFIUDDIN
Berita terpopuler lainnya:
Demokrat dan PKS Dianggap Juara Korupsi
Aturan Baru SIM Tak Jadi Berlaku Maret Ini
Produk Nestle Terancam Ditarik di Indonesia
Di Museum Ini Pengunjung Boleh Tak Berbusana
Sekali Lagi, Ini Pembelaan Anas Soal Harrier