TEMPO.CO , Jakarta - Wakil Direktur Eksekutif bidang Sumber Daya Manusia DPP Partai Demokrat M. Rachmad mengatakan, banyak kader-kader Demokrat di daerah akan mundur. Kader-kader yang melihat Anas Urbaningrum sebagai panutan akan mengikuti langkah mundur dari partai.
"Bagi ribuan kader sepeti kami, panutan politiknya itu Anas," kata Rachmad di depan rumah Anas, Sabtu 23 Februari 2013.
Rachmad mengatakan sejak Anas ditetapkan sebagai tersangka, banyak kader daerah menghubunginya lewat telepon. "Saya sudah banyak komunikasi dengan kader," katanya.
Rachmad tak menyebut berapa banyak kader yang berencana mundur mengikuti langkah Anas. Ia juga tak menyebut siapa saja yang akan mundur dari partai berlambang Mercy tersebut. "Lihat saja pekan depan," katanya.
Rachmad sendiri juga berencana mundur dari Demokrat. Ia sudah membuat surat pengunduran diri, namun surat tersebut belum ditindaklanjuti lantaran diserahkan pada hari libur.
"Saya masuk Demokrat karena melihat Anas ini cerdas, bersih dan santun. Sekarang tidak ada lagi sosok bersih dan santun seperti itu," ujarnya.
Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Cilacap Tri Diyanto mengatakan hal senada. Ia mengatakan sejumlah pengurus akan mundur dari jabatannya, kendati tetap jadi kader Demokrat. "Ada beberapa kader dari ranting yang berniat mundur," katanya.
Tri Diyanto sendiri mundur dari jabatannya setelah Anas ditetapkan sebagai tersangka atas kasus Hambalang oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
ANANDA BADUDU
Berita Terpopuler Lainnya:
Adik Anas : Ini Kan yang 'Mereka' Minta
Bu Anas ke Jakarta untuk Lihat Rumah Baru
Anas Resmi Berhenti Sebagai Ketua Umum Demokrat