TEMPO.CO, Memphis - Petenis putra nomor satu jepang, Kei Nishikori, menjuarai turnamen Memphis Internasional setelah di partai final mengalahkan Feliciano Lopez dua set langsung, 6-2 6-3, Amerika Serikat, Senin, 25 Februari 2013. Ini merupakan gelar ATP Master ketiga Nishikori di sepanjang karier tenisnya.
Bertanding di Amerika Serikat Tennis Indoor, Nishikori terlalu tangguh bagi Lopez. Buktinya, petenis 23 tahun itu cuma membutuhkan 67 menit untuk menyudahi perlawanan Lopez. “Saya sangat senang dengan cara saya bermain,” ucapnya selepas laga. “Memenangkan gelar ini adalah perasaan yang luar biasa.”
“Mudah-mudahan saya bisa memenangi beberapa gelar. Ini sudah menjadi awal yang bagus,” Nishikori menambahkan. Nishikori terakhir kali mengangkat trofi pada Oktober 2012. Saat itu, ia menjuarai turnamen Jepang Terbuka. Empat tahun sebelumnya, ia menjadi kampiun di Delray Beach, Amerika Serikat.
Kemenangan ini membuat posisi Nishikori naik enam tingkat. Kini, Nishikori menduduki posisi ke-16 dunia dengan koleksi poin 2.100. “Ini adalah suatu langkah besar bagi saya untuk memenangkan turnamen ini,” ucap petenis ini. “Dan, poin 500 sekarang ini begitu besar bagi saya.”
Adapun Lopez mengakui Nishikori lebih unggul darinya. “Dia sangat agresif dari awal,” tutur petenis peringkat ke-35 dunia itu. “Saya mencoba semampunya dan dia bermain lebih baik hari ini.” Dengan kegagalan ini, Lopez memperpanjang paceklik gelar juaranya menjadi tiga tahun.
EUROSPORT | ESPN | SINGGIH SOARES TONCE
Baca Juga:
Hasil Real Count KPU, Rieke-Teten Unggul 47 Persen
Din Syamsuddin: Anas Tak Mau Jadi Korban Sendiri
Selain Anas, KPK Mulai Bidik Nama Lain
Bupati Aceng Bantah Menikahi Pengacaranya