Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini 17 Pelanggaran Pilgub Jabar di Bekasi  

image-gnews
Penghitungan sementara suara yang masuk dari 54.258 TPS di seluruh Jawa Barat. dari total 74.948 sampai pukul 7:30 pagi, di Bandung, Selasa (26/2). TEMPO/Prima Mulia
Penghitungan sementara suara yang masuk dari 54.258 TPS di seluruh Jawa Barat. dari total 74.948 sampai pukul 7:30 pagi, di Bandung, Selasa (26/2). TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.CO, Bekasi -- Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kota Bekasi memproses 17 pelanggaran selama Pemilihan Gubernur Jawa Barat berlangsung. Pelanggaran itu terdiri dari 13 pelanggaran atas temuan Panwaslu dan 4 dari laporan masyarakat.

Ketua Divisi Penindakan Panwaslu Kota Bekasi, Muhammad Ismail, mengatakan pelanggaran atas temuan Panwaslu terdiri atas beberapa kategori pelanggaran administratif. Di antaranya, enam pelanggaran alat peraga kampanye yang dipasang tidak sesuai jadwal. "Pada kategori ini, semua pasangan calon masuk kategori melanggar," kata Ismail di Bekasi, Selasa, 26 Februari 2013.

Kemudian ada dua persoalan Daftar Pemilih Tetap (DPT) ganda, yakni di Kecamatan Bantargebang, Bekasi Utara, dan Kecamatan Bekasi Selatan. "Yang bersalah dalam hal ini adalah Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) selaku penyelenggara," katanya.

Sisanya, Panwaslu menemukan bahwa kegiatan kampanye yang dilakukan hampir seluruh pasangan calon tidak sesuai tempat dan waktu. Berdasarkan Peraturan KPU Jawa Barat Nomor 8 Tahun 2013, lokasi kampanye di Kota Bekasi hanya dua tempat, yakni di Lapangan Multiguna dan GOR di Jalan Achmad Yani. "Namun, pada kenyataannya semua calon blusukan," kata Ismail.

Adapun pelanggaran berdasarkan laporan masyarakat seperti dari kader PDI Perjuangan yang mengadukan adanya surat kabar Kabar4 yang menjadi alat kampanye pasangan Ahmad Heryawan-Deddy Mizwar, yang dibagikan di kawasan Rawalumbu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Ismail, semua bentuk pelanggaran tersebut telah dilaporkan Panwaslu Kota Bekasi ke KPU Kota Bekasi dan Provinsi Jawa Barat untuk dilanjutkan kepada pemberian sanksi. Ismail memprediksi, jumlah pelanggaran masih terus bertambah. Alasannya, "Proses penghitungan suara belum kelar," kata dia. "Jadi, kami harus mengawasi secara ketat." Simak perkembangan Pemilihan Gubernur Jawa Barat di sini.

HAMLUDDIN

Baca juga:
Dede Yusuf Sudah Ucapkan Selamat ke Aher?

Rieke-Teten: Jangan Bilang Dulu Kita Kalah

Peramal Pemenang Pilkada Tak Jadi Digantung

Soal Kredit Bank Jabar, Aher: Gua Bisa Lawan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

8 Nama Masuk Bursa Pilgub Jabar 2024, Ada Artis, Timses Capres hingga Pensiunan Polisi

16 hari lalu

Gedung Sate. (Foto: Humas Jabar).
8 Nama Masuk Bursa Pilgub Jabar 2024, Ada Artis, Timses Capres hingga Pensiunan Polisi

Sejumlah nama muncul dan dikaitkan untuk maju di Pilgub Jabar 2024. Ada timses Capres, mantan napi hingga pensiunan polisi.


Bawaslu Dapati Ribuan Orang Meninggal Dukung Calon Independen

17 Juli 2020

Ketua Bawaslu Abhan (tengah) didampingi oleh (kiri-kanan) anggota Bawaslu Ratna Dewi Pettalolo, Mochammad Afifuddin, Fritz Edward Siregar, dan Rahmat Bagja berpose saat akan memberikan keterangan pers di Gedung Bawaslu, Jakarta, Selasa, 14 Juli 2020. Dari hasil pengawasan verifikasi faktual bakal calon perseorangan, pengawas pemilihan menemukan dokumen dukungan yang dalam identitasnya tertulis pekerjaan sebagai ASN sebanyak 6.492 pendukung dan sebanyak 4.411 penyelenggara pemilihan dinyatakan tidak memenuhi syarat. TEMPO/Muhammad Hidayat
Bawaslu Dapati Ribuan Orang Meninggal Dukung Calon Independen

Bawaslu Jawa Barat menemukan 90.882 pendukung bakal pasangan calon jalur independen di Pilkada 2020 tidak memenuhi syarat.


Calon Terkuat Wagub DKI? Ini Kegiatan Ahmad Syaikhu Pasca Pilkada

8 November 2018

Ahmad Syaikhu. instagram.com/syaikhu_ahmad_
Calon Terkuat Wagub DKI? Ini Kegiatan Ahmad Syaikhu Pasca Pilkada

Sejak ditetapkan sebagai Calon Wagub Jawa Barat mendampingi Sudrajat di Pilkada Jawa Barat 2018, Ahmad Syaikhu langsung melepas jabatan Ketua DPW PKS.


Ridwan Kamil Optimistis Menangi Pilkada Jawa Barat

8 Juli 2018

Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut satu, Ridwan Kamil, memeluk pendukungnya sembari menangis setelah memberikan keterangan kepada awak media di pusat hitung cepat Rindu di Bandung, Rabu, 27 Juni 2018. ANTARA
Ridwan Kamil Optimistis Menangi Pilkada Jawa Barat

Hari Ini, KPU Jawa Barat pleno hasil pilkada Jawa Barat.


Sudrajat Laporkan Dugaan Kecurangan Pilkada Jawa Barat ke Prabowo

7 Juli 2018

Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 3 Sudrajat dan Ahmad Syaikhu membawa kaus bertuliskan 2018 Asyik Menang, 2019 Ganti Presiden. Aksi ini membuat situasi debat publik kedua Pilgub Jabar di Balairung Universitas Indonesia Depok, semakin panas, Senin (14/5). YouTube
Sudrajat Laporkan Dugaan Kecurangan Pilkada Jawa Barat ke Prabowo

Prabowo mengatakan siap menggugat hasil pilkada bila Komisi Pemilihan Umum menyatakan pasangan yang mereka usung kalah.


PKS: Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum Unggul Berdasar Hitungan C1

4 Juli 2018

Ridwan Kamil unggul pada Pilkada Jawa Barat berdasarkan hasil hitung cepat atau quick count.
PKS: Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum Unggul Berdasar Hitungan C1

Meski Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum menang, PKS mengklaim berhasil meraih 80 persen dari target kemenangan di Pilkada Jawa Barat.


Kalah di Pilkada Jawa Barat, Dedi Mulyadi: Golkar Harus Belajar

2 Juli 2018

Pasangan calon gubernur dan wagub Jawa Barat nomor urut empat Deddy Mizwar (kiri)-Dedi Mulyadi (kanan) menyampaikan visi dan misinya pada Debat Publik Putaran Kedua Pillgub Jabar 2018 di Balairung Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, 14 Mei 2018. ANTARA
Kalah di Pilkada Jawa Barat, Dedi Mulyadi: Golkar Harus Belajar

Sepekan sebelum Pilkada Jawa Barat, tim Dedi Mulyadi sudah memahami elektabilitasnya. Namun ternyata berubah drastis saat pemilihan berlangsung.


Bertemu Ridwan Kamil, Ini Keinginan Guru Bekasi yang Dipecat

1 Juli 2018

Robiatul Adawiyah, 28 tahun, seorang guru di Bekasi yang dipecat usai pilkada serentak 27 Juni 2018 hanya karena berbeda pilihan. Foto: dok. pribadi
Bertemu Ridwan Kamil, Ini Keinginan Guru Bekasi yang Dipecat

Mantan guru Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Darul Maza, Rabiatul Adawiyah, bertemu dengan Calon Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di Bandung.


Pemecatan Guru di Bekasi Diduga Langgar Aturan Pemilu

1 Juli 2018

Robiatul Adawiyah, 28 tahun, seorang guru di Bekasi yang dipecat usai pilkada serentak 27 Juni 2018 hanya karena berbeda pilihan. Foto: dok. pribadi
Pemecatan Guru di Bekasi Diduga Langgar Aturan Pemilu

Pengawas Pemilu belum menentukan apakah pemecatan guru di Bekasi itu bisa dikategorikan pelanggaran pemilu atau tidak.


Memilih Beda Lalu Dipecat Usai Pilkada, Guru di Bekasi Tak Gentar

30 Juni 2018

Ilustrasi TPS Pilkada. Dok TEMPO
Memilih Beda Lalu Dipecat Usai Pilkada, Guru di Bekasi Tak Gentar

Guru di Bekasi yang dipecat usai pilkada serentak lalu menolak kembali ke yayasan dan sekolah. Dia menuturkan alasannya.