TEMPO.CO, Jakarta - Film drama action Java Heat memilih Candi Borobudur sebagai lokasi utama untuk keperluan syuting film yang dipenuhi ledakan itu. Sang sutradara, Connor Allyn, mengaku, diperlukan ketelitian dan perjuangan untuk bisa syuting di candi yang pernah menjadi keajaiban dunia itu.
"Keindahannya tidak bisa dideskripsikan dengan kata-kata," kaya Allyn di Jakarta, Selasa, 26 Februari 2013.
Allyn harus melewati berbagai pihak untuk mendapatkan izin melakukan syuting di lokasi cagar budaya itu. Ally mengurus permohonan tersebut mulai dari UNESCO, pemerintah Indonesia, kelompok masyarakat Buddha, dan beberapa lembagi lain. "Menggunakan lokasi Candi Borobudur untuk syuting benar-benar sebuah tantangan," katanya.
Pria asal Amerika Serikat ini juga harus berhati-hati ketika melakukan syuting tanpa merusak candi yang usianya sudah ratusan tahun. "Ini kan film action," katanya.
Walaupun menggunakan bahasa Inggris dan sutradara dari luar, kebanyakan pemain dan kru film ini berasal dari Indonesia dan lokasi syuting film Java Heat seluruhnya dilakukan di daerah sekitar Yogyakarta.
Film yang memakan biaya sangat besar ini menampilkan beberapa aktor dan aktris kawakan dari Indonesia maupun Hollywood. Aktor senior yang pernah masuk ke dalam nominasi Oscar, Mickey Rourke, dan aktor muda yang pernah tampil dalam film Twilight, Kellan Lutz, akan beradu akting dengan Ario Bayu, Atiqah Hasiholan, dan beberapa aktor lokal lainnya.
Film ini akan dirilis di Indonesia pada 18 April nanti dan diputar perdana di Amerika Serikat pada 10 Mei. Java Heat menceritakan kerja sama antara Jake (Kellan Lutz) dan Hasim (Ario Bayu) untuk menyelamatkan tanah Jawa dan Sultana (Atiqah Hasiholan) dari ancaman Maliq (Mickey Rourke).
MITRA TARIGAN
Berita Lain:
Sidang Nikita Mirzani Ditunda
Andien: Jazz Harus Dikenal Sampai Pelosok
D’Masih Kerja Keras demi Aliran Jazz
Yovie Widiyanto Akan Ciptakan Lagu Dari Penonton