TEMPO.CO, Surakarta - Calon Gubenur Jawa Tengah incumbent Bibit Waluyo diminta tidak ikut campur dalam urusan partai apabila terpilih lagi di periode kedua. Sebab, gubernur merupakan jabatan publik yang harus bekerja sepenuhnya untuk masyarakat luas.
Pernyataan itu disampaikan anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat Marzuki Ali saat ditemui di Surakarta, Sabtu malam 9 Maret 2013. "Gunernur tidak perlu mikir partai dan ikut-ikutan kampanye, terutama di 2014 mendatang," katanya.
Menurut Marzuki, Partai Demokrat telah mengamati sepak terjang Bibit Waluyo selama menjabat gubernur di satu periode. Mereka melihat bahwa Bibit tidak banyak meninggalkan tugasnya sebagai gubernur untuk mengurusi partai yang dulu mengusungnya. "Justru karena itu kami tertarik untuk mengusung Bibit dalam pemilihan gubernur kali ini," katanya.
Sikap Bibit Waluyo itu menurutnya jarang dilakukan oleh kepala daerah atau gubernur lain. "Tidak perlu lah gubernur mengurusi partai yang mengusungnya," katanya. Menurutnya, tugas pokok gubernur adalah melayani kebutuhan masyarakat serta meningkatkan kesejahteraan rakyatnya.
Marzuki juga berjanji tidak akan mengganggu tugas gubernur untuk ikut berkampanye dalam pemilihan legislatif dan pemilihan presiden tahun depan. Menurutnya, gubernur yang mampu bekerja dengan baik justru lebih memberikan pengaruh kepada masyarakat untuk memilih partai yang mengusungnya. "Toh masyarakat sudah tahu siapa partai yang mengusungnya tanpa harus berkampanye," katanya.
Bibit Waluyo terpilih sebagai Gubernur Jawa Tengah pada 2008 lalu dengan diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Sedangkan pada pemilihan gubernur tahun ini, Bibit justru berpindah haluan dengan diusung oleh Partai Demokrat, Partai Amanat Nasional serta Partai Golkar.
AHMAD RAFIQ
Berita terpopuler lainnya:
Polda Temukan Kartu Intelijen di Mobil Hercules
Wawancarai Aher, Sejumlah Wartawan Dipukul Petugas
Jokowi Ikut Nonton Music Bank Jakarta
Eunhyuk Ingin Belajar Bahasa Indonesia
Modus Golden Traders Mirip Perusahaan di Malaysia
Curhat Rustriningsih Kenapa Tak Lolos Cagub
Rustriningsih Ditolak PDIP Karena Tak Santun Berpolitik