TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Dinas Pertamanan dan Pemakaman Jakarta, Catharina Suryowati, telah memasuki masa pensiun pada 1 Maret 2013. Lantaran tidak diperpanjang, jabatan itu pun akhirnya kosong. (Baca: Mutasi Pejabat, Jokowi: Tak Ada Tempat Basah-Kering)
Menurut Kepala Badan Kepegawaian Daerah Jakarta, I Made Karmayoga, selama jabatan itu kosong, posisi pun akan dipegang oleh lembaga yang membawahkan langsung Dinas Pertamanan dan Pemakaman. "Plt-nya (pelaksana tugas) biasanya diambil oleh atasan dinas itu, yaitu Asisten Pembangunan Pemerintah Jakarta," kata Made di kantornya, Senin, 11 Maret 2013.
Berarti, posisi Kepala Dinas Pertamanan dan Pemakaman saat ini diisi oleh Wiryatmoko sebagai Asisten Pembangunan Jakarta. Hal ini, kata Made, sudah disepakati dan ditandatangani oleh Gubernur Jakarta Joko Widodo. "Itu mulai berlaku sejak ditandatangani. Tepatnya kapan, itu harus dilihat lagi SK-nya," katanya.
Soal posisi pejabat di lingkungan pemerintah Jakarta, menurut dia, memang menjadi hak prerogatif Gubernur Jokowi. Pemilihan kepala dinas pun ditentukan oleh orang nomor satu di Jakarta itu.
Pada intinya, kata Made, dalam birokrasi memang diperlukan penyegaran. "Karena dalam birokrasi itu harus dinamis, kontekstual, bisa mengikuti perubahan, dan bisa bertahan. Supaya birokrasi tersebut bisa menghasilkan nilai tambah," katanya.
Sebelumnya, posisi Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Jakarta, yang sebelumnya diduduki oleh Effendi Anas, diambil oleh Asisten Pemerintahan DKI Jakarta, Sylviana Murni. Sampai sekarang, jabatan masih dipegang oleh Sylviana sampai ditemukan pengganti sebenarnya. (Baca: Jokowi Punya Pengganti Kepala Satpol PP)
SUTJI DECILYA
Berita Lainnya:
Bom Meledak di Rumah Kapolda Kalteng di Jakarta
Nyepi, Akses Menuju Bromo Ditutup
Gelar Hercules Dibahas Lagi oleh Keraton Surakarta
Tiket Kereta Ekonomi Naik 3x Lipat
Efek Bahaya Tombol Like di Facebook