TEMPO.CO, Tangerang - Masapai penerbangan bertarif murah (low cost carrier), Mandala Airlines, kembali mendatangkan pesawat baru jenis Airbus A320. "Kedatangan pesawat ini merupakan usaha agresif kami untuk mencapai lebih banyak konsumen dalam negeri," kata Direktur Utama Mandala Airlines Paul Rombeek di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Kamis, 14 Maret 2013.
Sebelumnya, Mandala telah memiliki enam pesawat tipe Airbus A320. Seluruh pesawat melayani 38 rute penerbangan dalam dan luar negeri. Dengan tambahan satu pesawat, Mandala kini memiliki tujuh Airbus A320. Seluruh pesawat tersebut memiliki harga US$ 80 juta dan dibeli dengan skema leasing.
Ia menjelaskan, tambahan satu maskapai tersebut secara otomatis akan menambah rute penerbangan Mandala. Rencananya, pesawat baru itu dioperasikan melayani rute Jakarta-Padang dan Jakarta-Pekanbaru. Pengoperasian itu dilakukan mulai besok.
"Mandala akan terus menunjukkan konsistensi untuk bersaing dalam pasar penerbangan tarif terjangkau," kata Rombeek. Menurut dia, Mandala memiliki target menghubungkan jutaan penumpang dengan harga tiket murah, namun tetap mengedepankan keselamatan dan ketepatan waktu.
Direktur Komersial Mandala, Brata Rafly, mengatakan, Mandala memilih untuk mendatangkan tipe Airbus A320 demi menghemat biaya operasional perusahaan. "Sejak awal, kami menggunakan tipe tersebut. Dengan tetap menggunakan tipe yang sama, maka biaya perawatan bisa ditekan karena tenaga maintenance dan sparepart-nya sama," kata Brata.
Selain itu, tipe Airbus A320 juga dinilai lebih efisien bahan bakar karena memiliki teknologi cukup canggih. Terutama untuk penerbangan jarak pendek seperti rute-rute yang telah dioperasikan. Untuk tahun ini, kata Brata, Mandala menargetkan kepemilikan pesawat sebanyak 12-15 unit. Pada 2015, Mandala ditargetkan memiliki 25 pesawat.
RAFIKA AULIA