TEMPO.CO, Zhuhai - Pembalap putri Indonesia, Alexandra Asmasoebrata, mengincar gelar juara umum pada Kejuaraan Asian Formula Renault (AFR) 2013 yang digelar di Zhuhai, Guangdong, Cina, hari ini dan besok. Meski pada latihan pertama dan kedua kemarin hanya menduduki peringkat 2 dan 3, tim tetap optimistis bahwa Alexandra bakal merajai race.

"Kemarin dia masih adaptasi, besok pasti sudah lebih baik," kata Alex Asmasoebrata, manajer sekaligus ayah Alexandra di Sirkuit Internasional Zhuhai, Cina, Sabtu 16 Maret 2013, menjelang laga pertama race.

Menurut Alex, catatan waktu yang dibukukan Andra, sapaan Alexandra, saat latihan kemarin justru lebih baik dari pencapaian tahun lalu. Tahun lalu Andra menyelesaikan race dengan waktu 1 jam 40 detik, sementara dalam latihan kemarin hanya 1 jam 38 detik. "Padahal mesin baru dipasang Selasa. Jadi Andra kayak masih menjajal mobil baru sebenarnya, belum optimal, " ujar Alex.

Pada tahun 2011 Alexandra meraih peringkat dua (runner-up) di Asian Challenge AFR, sekaligus sebagai wanita pertama di dunia yang menjuarai kejuaraan itu. Dalam jumpa pers di Jakarta sebelum bertolak ke Zhuhai Senin lalu, Alexandra mengatakan, persiapannya kali ini lebih matang dengan kesiapan mobil dan dukungan penuh sponsor.

Dia optimistis dapat meraih prestasi yang lebih baik di Kejuaraan AFR 2013 yang berlangsung lima seri dengan 10 putaran itu. "Walaupun memang ada kendala seperti adaptasi mobil, tapi saya yakin dapat lebih baik lagi," kata Andra yang tergabung dalam PS Racing Team ini.

Selain adaptasi dengan mobil, Andra terus menggenjot kemampuan fisik dan mentalnya. "Saya dan tim terus giat berlatih, baik fisik, mental, dan latihan mengemudi untuk mempersiapkan diri menghadapi seri perdana sekaligus menjadi juara umum," katanya.

Andra mengatakan, dirinya ingin mengukir kembali prestasi di 2011, saat dia mampu mengalahkan pembalap-pembalap putra dari berbagai negara. Pada 2013 ini, dia bersaing dengan sejumlah pembalap dari Finlandia, Cina, Spanyol, Hong Kong, Jepang, Macau, Rusia, Singapura, dan Amerika Serikat. Tahun ini ia juga kembali menjadi satu-satunya peserta wanita. "Perawan di sarang penyamun," kata Alex.

Kendati menjadi satu-satunya peserta perempuan, Andra mengatakan, peluang untuk juara cukup terbuka. Sebab, dirinya sudah berlomba sebanyak 34 kali di sirkuit sepanjang 4,3 kilometer itu. Hal ini dapat membantunya untuk meminimalisir kendala latihan dalam adaptasi sirkuit.

Untuk memaksimalkan perolehan poin, Andra juga berencana untuk mengikuti keseluruhan lima seri pada AFR 2013. Walaupun sejauh ini, dia mengaku baru memastikan untuk ikut di dua seri awal.

Setelah seri pertama dengan dua putaran di Zhuhai, seri kedua akan berlangsung di Sirkuit Internasional Shanghai pada 27-28 April 2013 dengan dua putaran. Kemudian untuk seri ketiga hingga kelima, kembali akan bertempat di Sirkuit Internasional Zhuhai, sepanjang 14 Juni hingga 1 Desember 2013, dengan masing-masing dua putaran.

Seperti diketahui, pada ajang AFR 2011, Andra menjuarai 20 piala di berbagai kategori dan berhasil menggondol juara umum II AFR Asian Challenge.

RACHMA TRI WIDURI

Berita PopulerInilah Asal-usul Julukan Hercules  Hukum Pemilik Vila Liar, 10 Tahun Penjara  Kantor Tempo DiserangHercules, dari Dili ke Tanah Abang  Rizal Mallarangeng Ogah Vilanya DibongkarVila Liar, Rizal Tak Gentar Dipenjara 10 Tahun  Ahok Ancam Perokok Tak Bisa Berobat Gratis