TEMPO.CO, Madrid - Mantan direktur Real Madrid, Jorge Valdano, mendesak Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) untuk membuktikan bahwa pemungutan suara dalam pemilihan pelatih terbaik dunia 2012 tak ada unsur kecurangan seperti yang dituduhkan Jose Mourinho.
"Pernyataan Mourinho memiliki arti bahwa FIFA telah melakukan sesuatu," ucap mantan gelandan serang Madrid di periode 1984-1987 itu kepada El Larguero, Jumat 22 Maret 2013. "Mereka harus membuktikan bahwa proses voting tersebut bersih."
Kemarin, Mourinho mengatakan FIFA mengetahui adanya penyimpangan dalam pemilihan pelatih terbaik dunia 2012 namun tak melakukan tindakan. Juru taktik Madrid ini juga meragukan Vicente del Bosque, pelatih tim nasional Spanyol, itu layak memenangkan penghargaan tersebut.
Del Bosque pun menanggapi komentar pedas peramu strategi yang mengklaim sebagai The Special One itu dengan tenang. "Itu adalah yang harus saya hindari. Itu sangat kekanak-kanakan," ucap pemilik nama lengkap Vicente del Bosque Gonzales itu.
Del Bosque menyabet penghargaan pelatih terbaik dunia 2012 dengan meraup suara sebesar 34,51 persen. Sedangkan Mourinho berada di urutan kedua dengan raihan 20,49 persen suara. Adapun Pep Guardiola satu tingkat dibawah Mourinho 12,91 persen suara.
GOAL | SINGGIH SOARES TONCE
Baca Juga:
AS : Kondisi HAM ASEAN Stagnan
Indonesia Raih Satu Perak di Kejuaraan Muay Thai
Importir Bawang Dicecar 15 Pertanyaan
Serangan Jantung, Ricky Jo Meninggal Dunia
Raikkonen Catat Waktu Tercepat Lagi