TEMPO.CO, Denpasar - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berjanji tetap mengutamakan tugasnya sebagai kepala negara dan kepala pemerintahan meski kini ia didaulat menjadi ketua umum Partai Demokrat.
"Saya meminta rakyat Indonesia untuk mengawasi, untuk mengingatkan, dan memberi kritik jika saya ternyata lebih mengutamakan kepentingan partai dari kepentingaan negara ke depan nanti," kata SBY, di Inna Grand Bali Beach Hotel, Sanur, Bali, Sabtu malam, 30 Maret 2013.
SBY juga meminta doa dan dukungan rakyat Indonesia agar partainya bisa terus melakukan pembenahan dan penataan agar kualitas pengabdian kepada rakyat terus meningkat. Ia meminta partainya terus diawasi agar tetap menjalankan hal yang baik bagi rakyat.
SBY ditetapkan sebagai ketua umum dalam kongres luar biasa Demokrat, Sabtu petang. Ia terpilih secara aklamasi setelah ketua Dewan Pimpinan Daerah dan Dewan Pimpinan Cabang menyepakati SBY memimpin partai.
PRIHANDOKO
Berita Terkait:
Ketua Umum Terpilih, Ibas Mundur sebagai Sekjen
Sulitnya Memburu Kepala Pengamanan Lapas Cebongan
Belanja Arloji Mewah Indonesia Bernilai Triliunan
Sleman Bersihkan Preman Usai LP Cebongan Diserbu
Dituntut Setengah Triliun, Bank DKI Siap Menggugat
Tahanan Blok A LP Cebongan Tertekan