TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama menemukan warga yang menggunakan KTP palsu. Dokumen itu digunakan untuk mendapat layanan Kartu Jakarta Sehat dan Kartu Jakarta Pintar.
KTP palsu tersebut ditemukan di daerah Petukangan, Jakarta Selatan. "Sebelumnya memang sudah banyak laporan bahwa ada yang menggunakan KTP palsu," ujar Basuki ketika ditemui di Balaikota DKI Jakarta, Senin, 1 April 2013.
Oleh sebab itu, Basuki meminta Asisten Kesejahteraan Masyarakat mengambil sampel nama-nama di Puskesmas dan mengecek resi dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil. "Sejauh ini dari 15 sampel yang diambil, ada 1 yang ternyata palsu," katanya.
Orang yang kedapatan menggunakan KTP palsu maupun membantu membuatnya akan dikenai hukuman pidana. Untuk mengatasinya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan membuat Puskesmas bisa membuka data Kependudukan dan Catatan Sipil.
ANGGRITA DESYANI
Berita terpopuler lainnya:
Kasus Cebongan, Ketika Detektif Dunia Maya Beraksi
Kronologi Idjon Djambi Perlu Dikonfrontasikan
Pelaku Penyerangan Penjara Sleman Mulai Terkuak
Ini Jadwal Pemadaman Listrik di Jakarta
Malam Jahanam di Cebongan