TEMPO.CO, Semarang - Markas Besar Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD), Senin besok, dijadwalkan akan melakukan pergantian jabatan Panglima Kodam IV Diponegoro, yang dijabat Mayor Jenderal TNI Hardiono Saroso. Hardiono akan dimutasi menjadi perwira tinggi non-job.
Kepala Penerangan Kodam IV/Diponegoro Kolonel Infanteri Widodo Rahardjo menyatakan Hardiono sudah berangkat ke Jakarta pada Ahad, 7 April. "Beliau (Hardiono) sudah berangkat ke Jakarta hari ini (7 April),"" kata Widodo, Ahad, 7 April 2013.
Keberangkatan Saroso adalah untuk memenuhi pencopotan jabatan sebagai Pangdam IV Diponegoro. Jabatan sebagai orang nomor satu di Kodam IV Diponegoro nantinya akan disandang oleh Mayjen TNI Sunindyo yang saat ini menjabat sebagai Asisten Personalia Kepala Staf TNI AD.
Rumah dinas Pangdam di Mes Pati Kodam IV/Diponegoro di Puri Wedari, Jalan Taman Diponegoro 02, Kelurahan Tegalsari, tampak lengang. Tak ada aktivitas mencolok di rumah tersebut. Berdasarkan pantauan, hanya tampak sejumlah petugas jaga di depan pintu gerbang masuk Mes Pati Kodam IV Diponegoro itu.
Soal kapan Hardiono akan melakukan upacara pelepasan Pangdam lama ke Pangdam baru di Kodam IV Diponegoro, Widodo mengaku belum tahu. Yang pasti, kata Widodo, biasanya jika ada pergantian Pangdam maka akan ada tradisi pelepasan jabatan dari mantan panglima kepada Panglima Kodam yang baru. Widodo berjanji akan mengundang para wartawan dalam acara tersebut.
Pencopotan Hardiono Saroso dari jabatan sebagai Pangdam IV/Diponegoro diduga terkait dengan pernyataannya yang membantah keterlibatan anggotanya dalam penyerangan Lembaga Pemasyarakatan Cebongan, Sleman, Yogyakarta, Sabtu, 23 Maret lalu.
Belakangan, tim investigasi TNI AD menyimpulkan ada keterlibatan anggota Kopassus dalam penyerangan yang menewaskan empat tahanan tersebut.
ROFIUDDIN
Topik Terhangat Tempo:
Penguasa Demokrat || Agus Martowardojo || Serangan Penjara Sleman || Harta Djoko Susilo || Nasib Anas
Berita lainnya:
Investigasi TNI AD Dinilai Penuh Rekayasa
Profil Grup 2 Kopassus, Penyerang LP Cebongan
SBY Bilang Pelaku Penyerangan LP Cebongan Kesatria
Wiranto: Pengungkapan Kasus Cebongan Cukup 1 Hari