TEMPO.CO, Jakarta- Sejak 2008, gitaris Piyu sudah bergelut dalam bisnis saham. Ia pernah merugi hingga 700 juta. Ia pun mengaku sudah pernah mendapat untung hingga miliaran rupiah.
Walau berpengalaman selama enam tahun, ia tetap merasa dirinya masih pemula. "Saya ini masih pemula. Banyak yang lebih jago lagi," kata pemilik nama lengkap Satriyo Yudi Wahono ini kepada Tempo, Senin, 9 April 2013.
Dalam bermain saham, Piyu punya beberapa kiat. Pria berambut gondrong itu mengaku bahwa permainan saham adalah bisnis yang penuh pertimbangan dan risiko. "Risiko lost itu pasti ada, tapi kita harus nominalkan kerugian kita," ujarnya.
Menurut Piyu, adalah normal ketika kita sudah mengalami empat kali untung dan satu kali rugi dalam perjalanan seseorang bermain saham. Namun, bila seseorang sudah mendapat tiga kali rugi dan hanya satu kali menang, Piyu memprediksi bahwa ada sistem yang salah dalam proses trading itu.
Kemudian, ia pun menyarankan agar para pemain saham pemula lebih baik mengambil permainan saham jangka menengah hingga panjang. "Kalau bisa, pemula main saham jangka panjang agar sambil melihat dan belajar lagi," katanya.
Kiat terakhir, ia pun sangat menganjurkan agar uang yang digunakan untuk bermain saham harus dipisahkan dengan uang untuk kebutuhan lain. "Lebih baik, harus dipisahkan keuangan keluarga, kebutuhan keluarga, dan untuk saham," ia menegaskan.
MITRA TARIGAN
Topik terhangat:
Partai Demokrat | Agus Martowardojo | Serangan Penjara Sleman | Harta Djoko Susilo | Nasib Anas
Berita terpopuler lainnya:
Beredar, Video Tari Bugil Pelajar di Bima
Mengintip Restoran Narkoba di Kampung Ambon
Polisi Bantah Mengendus Penyerang LP dari HP
Pangdam Diponegoro Serahkan Jabatan Besok
Pilkada Palembang, Romi - Harno Unggul Sementara