Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gagal Bermufakat soal Suriah, G8 Ganti Kutuk Korut  

Editor

S Tri P Bud

image-gnews
Patung Kim Il-Sung di Pyongyang, Korut. REUTERS/KCNA
Patung Kim Il-Sung di Pyongyang, Korut. REUTERS/KCNA
Iklan

TEMPO.CO, London - Para menteri luar negeri dari kelompok G8 gagal menyepakati putusan yang senada atas krisis Suriah. Namun, mereka sepakat mengutuk ancaman Korea Utara walau tidak mengumumkan langkah-langkah konkret untuk mengatasi provokasi Pyongyang dalam pertemuan di London pada Kamis, 11 April 2013.

Menteri Luar Negeri Inggris William Hague, yang berbicara setelah pertemuan itu, mengakui dunia melakukan terlalu sedikit untuk mencoba menyelesaikan konflik dua tahun di Suriah. Sebanyak 70.000 orang diperkirakan tewas dalam konflik itu.

"Dunia telah gagal sejauh ini dalam tanggung jawabnya dan akan terus melakukannya," kata Hague. Wakil oposisi Suriah dikabarkan hadir dalam pertemuan itu.

Ancaman perang Korea Utara dan program nuklir Iran juga masuk dalam agenda pembicaraan para menteri di London.

Saat berbicara di depan para menteri, aktris Angelina Jolie, yang merupakan Duta Besar Komisi Tinggi PBB untuk Pengungsi, mendesak lebih banyak tindakan untuk mencegah kekerasan seksual terhadap perempuan di daerah konflik.

Dalam sebuah komunike yang dikeluarkan setelah pertemuan itu, Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Inggris, Prancis, Jerman, Italia, Jepang, Kanada, dan Rusia mendesak Korea Utara untuk "menahan diri dari tindakan provokatif lebih lanjut". "Jika DPRK (Korea Utara) melakukan peluncuran rudal lain atau uji coba nuklir, kami telah berkomitmen untuk mengambil tindakan lebih lanjut yang signifikan," kata Hague, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Seorang pejabat AS, yang tidak mau menyebutkan namanya, mengatakan para menteri juga membahas peran Cina dalam mengatasi ancaman Korea Utara.

REUTERS | TRIP B



Topik Terhangat:
Sprindik KPK
| Partai Demokrat | Serangan Penjara Sleman | Harta Djoko Susilo | Nasib Anas

Berita lainnya:
'Sipir LP Cebongan Bisa Jadi Komandan Pasukan...' 

Peretas Situs SBY Disidang Tanpa Pengacara 

Bercerai, Jamal Mirdad-Lidya Kandou Pisah Rumah
Aktris Marshanda Tanya Beban Kerja Jokowi 

Adegan Panas Uli Auliani dengan Aktor Twilight 

Pargono Terus Meneror, Asep Hendro Pasrah 
Akun @IstanaRakyat Di-Bully Tweep

Tabrak Motor, Aktor Richard Kevin Diperiksa Polisi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Keris Abad 18 Ditemukan di Sungai Wales

5 Mei 2017

Ilustrasi. TEMPO/Zulkarnain
Keris Abad 18 Ditemukan di Sungai Wales

Keris peninggalan abad 18 ditemukan di sungai di Wales.


Dukung Suriah, Rusia Bakal Kena Sanksi Negara G7

11 April 2017

Anggota Carabinieri Italia mengoperasikan pesawat tanpa awak atau drone  dalam  Konferensi Tingkat Tinggi Menteri Luar Negeri G7 di Lucca , Italia, 11 April. Keuntungan dari menggunakan drone adalah bisa masuk ruang sempit dan terbatas serta tidak membuat  kebisingan REUTERS/Max Rossi
Dukung Suriah, Rusia Bakal Kena Sanksi Negara G7

Sanksi Negara G7 terhadap Rusia diharapkan dapat mengakhiri krisis di Suriah.


Erdogan: Warga Turki di Eropa Miliki Lima Anak dan Beli Mobil Mewah

18 Maret 2017

Recep Tayyip Erdogan. AP Photo
Erdogan: Warga Turki di Eropa Miliki Lima Anak dan Beli Mobil Mewah

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyerukan agar warga Turki yang tinggal di Eropa untuk memiliki minimal lima anak dan hidup mewah. Ini alasannya.


Erdogan Tuding Eropa Picu Perang Salib

17 Maret 2017

Recep Tayyip Erdogan. AP/Hassene Dridi
Erdogan Tuding Eropa Picu Perang Salib

Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan menuding negara-negara Eropa berupa membenturkan umat Kristen dan Islam seperti masa Perang Salib.


Menteri Luar Negeri Turki: Perang Agama Dimulai dari Eropa

16 Maret 2017

Menteri Luar Negeri Turki, Mevlut Cavusoglu. REUTERS/Henry Romero
Menteri Luar Negeri Turki: Perang Agama Dimulai dari Eropa

Menteri Luar Negeri Turki, Mevlut Cavusoglu menyatakan Eropa sedang mengarah pada terjadinya perang agama.


Kunjungi AS, Angela Merkel Didampingi Bos Siemens dan BMW  

14 Maret 2017

Kanselir Jerman Angela Merkel berfoto bersama pengungsi asal Suriah Anas Modamani. rt.com
Kunjungi AS, Angela Merkel Didampingi Bos Siemens dan BMW  

Trump dijadwalkan bertemu dengan Merkel pada Selasa besok di Washington.


Polling: Mayoritas Warga Eropa Tolak Imigran Negara Muslim

8 Februari 2017

Pengungsi Suriah melintasi kawat berduri di perbatasan Hongaria dan Serbia dekat Roszke, 27 Agustus 2015. Daerah ini menjadi perlintasan ribuan pencari suaka yang ingin memasuki wilayah Eropa. REUTERS/Bernardett Szabo
Polling: Mayoritas Warga Eropa Tolak Imigran Negara Muslim

Hasil polling Chatham House menyebutkan, mayoritas warga Eropa menginginkan masuknya imigran dari negara-negara mayoritas muslim dihentikan.


Calon Presiden Prancis Le Pen: 2017, Tahun Kebangkitan Eropa  

22 Januari 2017

Marine Le Pen. Reuters
Calon Presiden Prancis Le Pen: 2017, Tahun Kebangkitan Eropa  

Kandidat presiden Prancis Marine Le Pen mengatakan tahun 2016 merupakan tahun kebangkitan dunia Anglo-Saxon.


Berita Hoax Ancam Pemilu di Eropa

2 Januari 2017

Kanselir Jerman Angela Merkel, ketua dari Partai Demokrat Kristen (CDU) menyapa pendukung di markas besar partai setelah pemilu nasional di Berlin (22/9).  Kanselir Angela Merkel meraih kemenangan telak dalam pemilihan Jerman. AP/Markus Schreiber
Berita Hoax Ancam Pemilu di Eropa

Eropa bersiap memerangi serangan-serangan dunia maya dan misinformasi seperti tampak di pemilu Amerika Serikat pada November lalu.


Eropa Ramai-ramai Memerangi Berita Hoax

2 Januari 2017

Presiden Amerika Serikat, Barack Obama berjalan ditemani Kanselir Jerman Angela Merkel setibanya di tempat kanselir di Berlin, Jerman, 17 November 2016. Kunjungan ini menjadi kunjungan terakhir Obama ke Jerman saat menjabat sebagai Presiden AS. REUTERS
Eropa Ramai-ramai Memerangi Berita Hoax

Negara-negara anggota Uni Eropa didesak membentuk jejaring lembaga-lembaga publik untuk memerangi beredarnya berita-berita palsu.