Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hacker 'Acak-acak' Inggris dan Amerika Ditangkap  

image-gnews
Hacker
Hacker
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta--Tiga anggota Lulz Security—disingkat LulzSec—grup peretas komputer, yakni Ryan Ackroyd, 26 tahun, Jake Davis (20), dan Mustafa Al Bassam (18), mengaku bersalah terkait dengan serangan Internet ke sejumlah perusahaan dan lembaga keamanan di Inggris dan Amerika Serikat.

Ketiganya adalah warga negara Inggris. Ackroyd, yang berasal dari South Yorkshire, mengakui keterlibatannya mencoba meretas situs milik perusahaan film Hollywood 20th Century Fox dan kantor polisi di negara bagian Arizona. Dia melakukan serangan ini dua tahun lalu.

Sedangkan ulah Davis dan Bassam terbilang nekat. Mereka berulang kali mencoba menutup situs milik CIA dan Serious Organised Crime Agency dari Inggris pada 2011. Keduanya juga mengaku bersalah mencoba mengendalikan situs Sony, NHS, dan Century Fox.

Trio ini akan mendengarkan sanksi pengadilan pada 14 Mei mendatang bersama peretas keempat, yakni Ryan Cleary, yang baru berusia 21 tahun. Cleary mengaku bersalah terhadap enam tuduhan pelanggaran dari jaksa.

Dalam persidangan, Ackroyd diketahui, dalam menjalankan aksinya bersama LulzSec, kerap memakai nama samaran Kayla. Kata Lulz merupakan pelesetan dari singkatan lol, yang merupakan kependekan dari laugh out loud atau tertawa terbahak-bahak.

Awalnya, anggota kelompok ini merupakan bagian dari Anonymous, yang hingga saat ini aktif meretas berbagai situs milik swasta dan pemerintah yang tidak disukai. Namun, karena berbeda pendapat, mereka memisahkan diri dan membentuk kelompok sendiri.

Menurut jaksa penuntut, Sandip Patel, Ackroyd adalah salah satu pentolan di grup tersebut. "Dia itu peretas andalan. Mereka berkonsultasi soal urusan teknis meretas," katanya. Sedangkan Bassam menggunakan nama Tflow di grup ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kelompok peretas ini berhasil diringkus petugas FBI setelah pemimpin mereka, Hector Xavier Monsegur alias Sabu, tertangkap lebih dulu. Untuk meringankan hukumannya, Hector membocorkan nama dan rencana rekan-rekannya.

Sabu, yang merupakan pengangguran dan tinggal di New York, tertangkap pada Juni 2011. Dia dikenai tuntutan melakukan 12 kejahatan Internet dan terancam hukuman 12 tahun penjara. Untuk meringankan hukumannya, Sabu bersedia bekerja sama dengan FBI.

Di Indonesia, Wildan Yani, seorang peretas asal Jember, ditangkap tahun lalu karena mencoba mengubah tampilan situs resmi www.presidensby.info. Menurut polisi, motivasi Wildan hanyalah keisengan.

BUDI RIZA

Topik Terhangat:

Serangan Penjara Sleman || Harta Djoko Susilo || Nasib Anas

Baca juga:
Begini Cara Wildan Meretas Situs Presiden SBY

Inilah Ponsel Tertipis di Dunia

Fosil Embrio Dinosaurus Ditemukan

Kebun Raya Cibodas Raih ISO 9001:2008

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada

10 hari lalu

Ilustrasi monyet peliharaan. AP/Rajesh Kumar Singh
Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada

Kemenkes menyatakan hingga kini belum terdeteksi adanya risiko kasus Virus B di Indonesia namun masyarakat diingatkan untuk tetap waspada


Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya

11 hari lalu

Flu Singapura.
Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya

Flu singapura rentan menjangkit anak-anak. Flu ini juga dengan mudah menular. Bagaimana cara mengantisipasinya?


BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan

11 hari lalu

Suasana Kantor Badan Riset dan Inovasi Nasional atau BRIN di Jakarta. Tempo/Tony Hartawan
BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan

Pusat Riset Elektronika BRIN mengembangkan beberapa produk biosensor untuk mendeteksi virus dan pencemaran lingkungan.


Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

15 hari lalu

Sejumlah perawat dengan menggunakan masker melakukan pemeriksaan terhadap LSY (5 tahun) warga negara Singapura suspect flu babi (H1N1) di ruang isolasi RSUD Tanjungpinang, Kepulauan Riau. Selasa (21/7). ANTARA/Yusnadi Nazar
Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

Dokter paru ungkap perbedaan antara Flu Singapura atau penyakit tangan, mulut, dan kuku dengan flu musiman meski gejala keduanya hampir mirip.


Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

17 hari lalu

Ilustrasi virus flu. freepik.com
Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

Diyakini kalau seluruh kasus Flu Singapura di Indonesia menginfeksi anak-anak. Belum ada kasus orang dewasa.


Ketahui Penyebab dan Proses Penularan Virus Demam Berdarah

18 hari lalu

Ilustrasi nyamuk demam berdarah (pixabay.com)
Ketahui Penyebab dan Proses Penularan Virus Demam Berdarah

Demam berdarah disebabkan oleh salah satu dari empat jenis virus dengue yang berbeda.


Fakta Seputar Flu Singapura, Kemenkes: Awal Maret Ribuan orang Terjangkit

19 hari lalu

Flu Singapura.
Fakta Seputar Flu Singapura, Kemenkes: Awal Maret Ribuan orang Terjangkit

Flu Singapura memiliki gejala yang hampir menyerupai cacar air, virusnya hanya memerlukan waktu inkubasi 3-6 hari untuk menyerang imunitas tubuh.


Kenali Gejala Demam Berdarah dan Bahaya yang Mengintainya

19 hari lalu

Ilustrasi demam berdarah dengue atau DBD. Pexels/Tima Miroscheniko
Kenali Gejala Demam Berdarah dan Bahaya yang Mengintainya

Demam berdarah (DBD) dapat menyebabkan pendarahan serius, penurunan tekanan darah tiba-tiba, bahkan berujung pada kematian.


Waspada Demam Berdarah Menjelang Libur Hari Raya Idul Fitri

21 hari lalu

Ilustrasi demam berdarah dengue atau DBD. Pexels/Tima Miroscheniko
Waspada Demam Berdarah Menjelang Libur Hari Raya Idul Fitri

Seorang individu tidak hanya berisiko terkena demam berdarah dengue (DBD), tetapi juga berpotensi menyebarkan virus dengue apabila telah terinfeksi.


Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

23 hari lalu

Ilustrasi banjir. Dok. TEMPO/M. Iqbal Ichsan
Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

Leptospirosis adalah penyakit yang kerap muncul setiap musim hujan, terutama di daerah yang rawan banjir dan genangan air. Seberapa berbahaya?