TEMPO.CO, Milan - Menurut Presiden Inter Massimo Moratti, dia akan memutuskan masa depan pelatih muda Andrea Stramaccioni pada 30 Juni mendatang. Moratti mementahkan semua spekulasi dan kembali menegaskan semua keputusan akan hadir di akhir musim. Namun, Moratti juga berkeras akan mempertahankan Strama.
Inter yang kalah empat kali dalam lima pertandingan terakhir kini melorot ke posisi tujuh klasemen sementara Seria-A. Kini Si Biru-Hitam terpaut lima poin dari peringkat jatah lolos Liga Champions dan 9 poin dari rival sekota, AC Milan.
"Kalian akan mengetahui masa depan Stramaccioni pada 30 Juni. Saat ini sulit untuk menilai pekerjaannya ketika kami terhambat cedera beberapa pemain. Nama-nama pelatih yang beredar? Aku akan memberikannya kepada kalian, kami belum melakukan kontak dengan siapa pun," kata Moratti, Kamis, 18 April, 2013. (Baca juga: Inter Terpuruk, Strama Ogah Bahas Masa Depannya)
Upaya Il Biscione lolos ke Liga Champions musim depan terhalang oleh beberapa cedera pemain andalannya. Setelah Diego Milito dipastikan absen sampai akhir musim, Antonio Cassano dan Rodrigo Palacio menyusul masuk daftar cedera. Terakhir, Esteban Cambiasso dan Fredy Guarin masuk meja perawatan.
Moratti sangat bersimpati dengan kondisi tim yang dihadapi Stramaccioni. Namun dia percaya pendekatan Strama pada setiap pertandingan tidak boleh berubah.
"Apakah ini masalah persiapan tim? Saya tidak punya waktu untuk menganalisisnya, tapi saya pikir hasil-hasilnya tidak mendukung, mungkin sesuatu dalam persiapan tim harus diubah," kata Moratti.
SOCCER NEWS | KHAIRUL ANAM
Baca juga:
Mourinho: Aku Akan di Chelsea Musim Depan
Xavi Berharap Casillas Bergabung ke Barca
Salip MU, Real Madrid Paling Berharga
Eriksen Belum Sepakat Ke Liverpool
Terry Terima Jadi Tim Cadangan Chelsea