TEMPO.CO , London - Bos Google, Eric Schmidt ternyata sempat bertemu dengan Julian Assange, pendiri Wikileaks selama lima jam dalam sebuah percakapan rahasia. Hasil percakapan keduanya diterbitkan menjadi buku yang akan dirilis minggu depan.
Pertemuan rahasia itu terjadi pada 2011. Kala itu, Assange masih ditahan di Inggris. Adanya pertemuan rahasia ini terungkap lantaran terbitnya transkrip isi pertemuan Schmidt dan Assange sebelum peluncuran buku baru sang Bos Google, "The New Digital Age."
Rupanya Schmidht tak sendiri menemui Assange. Direktur Google Ideas Jared Cohen pun hadir dalam pertemuan rahasia itu. "Saya diberikan jaminan saya akan melihat terlebih dulu transkripnya. Dan saya punya wewenang untuk menambahi demi akurasi dan kejernihan," kata Assange, dalam teks transkrip pembicaraan rahasia yang beredar tersebut.
Wawancara Bos Google dengan Assange ini menawarkan pendekatan lebih intim dan mendalam soal proses pemikiran dua dunia teknologi yang paling berpengaruh. Selama lima jam berbincang dengan Assange, Schmidt mengungkapkan ketertarikannya pada kinerja Wikileaks dan peran Assange dalam mengembangkan teknologi tersebut.
Schmidt juga membicarakan materi-materi Wikileaks yang dianggap sebagai ancaman keamanan nasional. Di akhir wawancara tersebut, Assange sempat menawarkan bocoran-bocoran dokumen. "Masalahnya, aturannya cukup jelas buat Google dan Amerika Serikat. Kami tak bisa melakukannya, itu ilegal," kata Schmidt merespon ajak Assange.
CNET | NIEKE INDRIETTA
Topik Hangat:
Ujian Nasional | Bom Boston | Lion Air Jatuh | Serangan Penjara Sleman | Harta Djoko Susilo
Berita Terpopuler:
Kena Gusur, Warga Waduk Pluit Marah pada Jokowi
Begini Tampang Tersangka Bom Boston sesuai CCTV
Lion Air Jatuh, Boeing Beri Penghargaan Pilot
Jokowi Dilarang 'Nyapres'
Jokowi Tak Suka Ujian Nasional