TEMPO.CO, Boston - Korban ledakan bom Boston, Jeff Bauman, 27 tahun, membantu polisi federal (FBI) mengidentifikasi pelaku. Jeff mengalami patah kaki dan masih dirawat di rumah sakit.
Chris Bauman, saudara Jeff Bauman, kepada Bloomberg mengatakan, ketika itu Jeff sedang menunggu pacarnya di garis finis. Seorang pria bertopi, berkacamata, dan berjaket hitam menjatuhkan tas di pinggirnya. Beberapa saat kemudian, tas itu meledak.
Ledakan itu membuat kaki Jeff remuk. Jeff tertangkap kamera dengan tubuh penuh darah di kursi roda. Ia dibawa petugas medis dan pria bertopi koboi yang diketahui bernama Carlos Arredondo.
Jeff dibawa ke rumah sakit Boston Medical Center dan kakinya diamputasi. Di rumah sakit, Jeff sudah sadar. Ia lalu meminta kertas dan pensil, dan menulis, "Tas. Saya melihat orang itu."
Pengakuan Bauman ini membantu polisi menemukan Tamerlan Tsrnaev, yang tewas ditembak Jumat lalu. Polisi sudah menangkap adik Tamerlan, Dzhokhar A. Tsarnaev, di Watertown, Boston.
BLOOMBERG | FOXNEWS | YANDI
Topik Terhangat:
Ujian Nasional | Bom Boston | Lion Air Jatuh | Kasus Cebongan
Baca juga:
EDISI KHUSUS Preman Jogja
Calon Kapolri Rekening Gendut? PPATK Turun Tangan
Tak Ada Lagi Pentolan Preman di Yogya
Kisruh UN, Menteri Nuh: Ini Musibah
Partai Kabah Lamar Yenny Wahid